SEMARANG – Unissula mengadakan khataman Al Qur’an yang diikuti para tenaga kependidikan (9/4). Khataman Qur’an merupakan acara rutin yang dilaksanakan dua pekan sekali. Rektor Unissula Drs Bedjo Santoso MT PhD dalam sambutannya menyatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya untuk mendekatkan diri kepada Al Qur’an. Dimana Al Qur’an merupakan mukjizat Nabi Muhammad SAW yang paling besar. Ia juga berharap kegiatan ini akan terus meningkat ke tataran yang lebih tinggi.
Melanjutkan apa yang disampaikan oleh Bedjo Santoso, Ustadz Dr Zaenurrosyid MA dalam tausyiahnya menjelaskan bahwa para malaikat akan terus mendo’akan komunitas yang di dalamnya dibacakan Al Qur’an.
Dengan Al Qur’an juga bisa menjadi perantara untuk meraih predikat muslim yang excellent, selain yang pertama adalah menunaikan sholat tahajud. “Kedua hal ini adalah pilihan, apakah ingin mencapai derajat yang baik sebagaimana janji Allah dengan maqomam mahmuda atau tidak,” ujarnya.
Pilihan ketiga yang bisa dilakukan adalah dengan bergerak. Meskipun dengan diam saja sudah cukup untuk dikatakan sebagai orang yang baik, namun diam saja tidak akan membuat perubahan di dalam masyarakat.
“Untuk dikatakan sebagai orang yang baik, maka diam sudah cukup. Namun untuk membuat perubahan di dalam masyarakat, diam saja tidak cukup. Maka pergerakan sosial disebut sebagai gerakan karena adanya tindakan,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga diadakan pemberian tali asih untuk pengelola lingkungan Unissula dari Bank Jateng KCP Unissula yang sedang merayakan HUT Ke 58.