JEPARA (SUARABARU.ID) – -Tim KKN Tematik Unisnu Kelompok 5 adakan aksi penanaman 1111 pohon beium lama ini). Kegiatan ini dilakukan di 4 desa yakni Jerukwangi, Kaliaman, Tubanan, dan Bondo. Jenis dan banyaknya pohon yang ditanam meliputi 100 mangrove, 400 Akasia, 200 trembesi, 100 angsana, 100 Ketapang, 100 Glodokan pecut, dan sissanya Tabebuya, Asem dan Durian.
Kegiatan penanaman ini juga dilakukan bersama dengan Karang Taruna Dharma Persada dan Sekuping FC. Pada saat penanaman di desa Bondo, Tim KKN juga bekerjasama dengan Karang Taruna Tanjung Java dan KKN Unisula yang terdiri sebanyak 5 anggota.
“Alasan di lakukannya aksi penanaman pohon karena melihat kondisi ligkungan desa pada saat ini. Di 4 Desa tempat lokasi peserta KKN kelompok 5 berada, 3 diantaranya merupakan wilayah ring 1 area PLTU (Pembangkit Listrik Tenaga Uap). Oleh karena itu kami berinisiatif untuk melakukan kegiatan go green atau penghijauan,” ujar Deni Sapitra selaku Ketua Kelompok
Harapan kedepannya agar tumbuh pohon yang bisa mengurangi polusi di 4 desa tersebut. Bukan hanya itu, Di 4 Desa juga secara geografis membentang pesawahan dan juga lautan maka kami lakukan kegiatan tanam pohon juga salah satunya sebagai wujud pencegahan terjadinya erosi di sepanjang sungai dan juga mencegah terjadinya abrasi di sekitaran pantai,” tambah Deni Saputra.
Kegiatan ini berjalan dengan lancar, serta mendapat dorongan dan respon positif dari pihak desa masing-masing, baik dari petinggi maupun perangkat desa.
Zulfikar Syams Al Fathoni, salah satu anggota KKN Unisula mengatakan, kegiatan tanam pohon ini sangat luar biasa karena dari kita Unissula dan Unisnu bisa berkolaborasi untuk membangun desa Bondo lebih maju. Alhamdulillah tim kkn Unisnu kelompok 5 juga pada humble, jadi semakin memudahkan kita dalam bekerjasama tanpa adanya rasa canggung.
Aksi tanam 1111 pohon ini juga bermaksud untuk memupuk rasa kepedulian kita terhadap lingkungan. Dengan adanya upaya ini diharapkan mampu memberi sinergi bagi warga setempat sebab ketika kita menanam pohon berarti juga menanam doa dan harapan untuk keberlanjutan generasi yang akan datang.
“Kami atas nama karang taruna desa tubanan memberikan respon positif serta mengucapkan terimakasih kepada teman-teman kkn unisnu kelompok 5 tentang adanya program tanam bibit, karena dengan adanya program go green atau tanam bibit ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat maupun desa. Terlebih pohon yang ditanam sudah sesuai alokasi yang kami tentukan sebelumnya. Tentunya dari pohon mangrove untuk mencegah terjadinya abrasi di bantaran sungai atau pohon yang lain menambah keindahan dan kesejukan di desa Tubanan, ”Sahut Gufron selaku ketua karang Taruna Dharma Persada.
Oleh karena itu, setelah dilakukannya proses penanaman bibit di 4 desa ini bisa bermanfaat untuk tahun-tahun yang akan datang, dan pohon yang telah kami tanam bisa tumbuh dan bermanfaat di kemudian hari. Untuk bisa tumbuh dengan baik kami berharap juga baik masyarakat maupun warga setempat bisa merawat dan menjaga tanaman tersebut.
Hadepe – Deni Saputra