GROBOGAN- Beberapa waktu lalu, bahu jalan di ruas jalan Wirosari-Kuwu mengalami longsor. Kini, telah diperbaiki dengan anggaran Rp 199.986.000. Target selesai perbaikan jalan tersebut sebelum Lebaran.
Dari informasi yang didapat, perbaikan jalan tersebut dilakukan dengan talut permanen. Hal tersebut dikatakan Kasi Jalan dan Jembatan BPT Dinas Bina Marga Provinsi Jateng Wilayah Purwodadi, Purwadi.
“Kami melakukan perbaikan bahu jalan yang longsor dengan talut beton. Hal ini karena jalur yang menghubungkan Wirosari dengan Kuwu ini dengan kondisi lalu lintas yang padat. Mayoritas dilalui kendaraan berat. Adanya perbaikan ini diharapkan tidak akan terjadi kerusakan di kemudian hari,” kata Purwadi.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, bahu Jalan Wirosari-Kuwu yang berada di Desa Kalirejo telah longsor setahun terakhir. Dari pantauan di lapangan, bahu jalan yang longsor panjangnya sekitar 25 meter. Pada bagian bawah kontruksi jalan beton tersebut juga ikut tergerus dan membuat rongga. Kondisi itu memungkinkan konstruksi jalan beton patah dan rusak parah.
Selain di jalur tersebut, pembangunan talut jalan juga dilaksanakan di Jalan Pati-Purwodadi. Tepatnya di Desa Sumberjatipohon, Kecamatan Grobogan. Perbaikan ini dianggarkan dengan dana Rp 88.259.000. Purwadi menjelaskan, pembangunan tersebut dilakukan dengan penguatan melaui pemasangan batu dan konstruksi yang lebih baik.
‘’Kalau yang di Sumberjatipohon itu akan dilakukan penguatan dengan pemasangan batu dan kontruksi yang lebih baik. Talud di jalur tersebut memang rentan terkikis sebab kemiringan talut yang cukup curam,” ujar Purwadi.
Longsornya talut di Desa Sumberjatipohon ini terjadi pada akhir 2018 lalu. Batu pondasi yang berada di talut tersebut juga nyaris menimpa rumah warga. Longsornya talud tersebut terjadi setelah hujan deras yang mengguyur daerah tersebut saat itu.
suarabaru.id/Hana Eswe