Sejumlah pegawai sedang memperhatikan monitor bursa saham Australia (ASX). Antara

SYDNEY (SUARABARU.ID) – Saham-saham Australia dibuka pada level tertinggi lima hari pada perdagangan Rabu pagi, karena sentimen pasar membaik setelah Wall Street menguat semalam ketika hiruk pikuk perdagangan dari investor ritel terus mereda.

Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 bertambah 40,50 poin atau 0,60 persen menjadi 6.803,10 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas terangkat 44,60 poin atau 0,63 persen menjadi 7.072,10 poin.

Sebagian besar sektor memiliki tren lebih tinggi, dipimpin oleh energi dan real estat yang keduanya mencatat lompatan lebih dari dua persen, sementara material adalah satu-satunya sektor yang mengalami penurunan, yang merosot 0,57 persen.

“Tampaknya tidak ada yang dapat menghentikan kemajuan pasar saham. Pelonggaran penilaian, meningkatnya infeksi COVID-19 dan jatuhnya harga bijih besi tidak berdampak pada pasar saham semalam, dengan indeks Eropa dan AS membukukan keuntungan lebih kuat,” kata kepala strategi pasar CMC Markets, Michael McCarthy.

Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia melonjak dengan Commonwealth Bank naik 1,59 persen, ANZ naik 1,52 persen, National Australia Bank naik 2,23 persen dan Westpac Bank naik 1,68 persen.

Saham-saham pertambangan beragam dengan Rio Tinto turun 1,26 persen, BHP turun 2,44 persen, Fortescue Metals turun 0,93 persen, namun penambang emas Newcrest naik 0,35 persen.

Produsen-produsen minyak dan gas melonjak dengan Oil Search naik 2,02 persen, Santos naik 1,49 persen, dan Woodside Petroleum naik 1,60 persen.

Supermarket terbesar Australia menguat dengan Coles naik 0,25 persen dan Woolworths naik 0,24 persen persen.

Sementara itu, raksasa telekomunikasi Telstra terangkat 0,79 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas melonjak 2,14 persen dan perusahaan biomedis CSL meningkat 1,42 persen.

Ant/Muha