WONOGIRI – Seksi (Sie) Propam Polres Wonogiri melancarkan penegakan ketertiban disiplin (Gaktibplin) anggota. Rambut anggota kepolisian yang tidak rapi, langsung dikenai sanksi dicukur di tempat. Bersamaan itu, jajaran Satlantas Polres Wonogiri gencar melakukan sosialisasi dan deklarasikan Millenial Road Safety Festival (MRSF) kepada pelajar.
Paur Subag Humas Polres Wonogiri Aipda Iwan Sumarsono, menyatakan, dua kegiatan yang dilakukan Sie Propam pimpinan Kasi Propam Iptu Supardi, dan Satlantas pimpinan Kasatlantas AKP Dwi Erna Rustanti, dilakukan atas instruksi Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati. Tujuannya, untuk menciptakan ketertiban dan disiplin anggota, serta sebagai upaya menciptakan keamanan keselamatan ketertiban berlalulintas (Kamseltibcarlantas) bagi masyarakat.
Potongan rambut yang rapi, menjadi tuntutan untuk senantiasa wajib diwujudkan oleh jajaran anggota kepolisian. Hal ini untuk mendukung sikap dan performance insan Bhayangkara, dalam menjalankan tugas memberikan pelayanan kepada masyarakat. Gaktibplin kepada semua anggota dilakukan bersamaan dengan gelar apel pagi. Bagi anggota yang rambutnya tidak rapi, langsung diberikan sanksi dicukur di tempat. Anggota yang tak lengkap membawa pemilikan dokumen surat-suratnya, disanksi mengucapkan Tribrata.
Menggelar FGD:
Sementara itu, dalam melakukan sosialisasi dan deklarasi MRSF, jajaran Satlantas Polres Wonogiri juga menggelar kegiatann Foccus Group Discussion (FGD) bersama guru serta siswa Kelas 11 dan 12 SMA Negeri 1 Wonogiri. Tampil menjadi pemandu acara, Kanit Regident Iptu Sugihantoro didampingi Bripda Dian HP.
Paur Subag Humas Polres Wonogiri Aipda Iwan Sumarsono, menyatakan, dua kegiatan yang dilakukan Sie Propam pimpinan Kasi Propam Iptu Supardi, dan Satlantas pimpinan Kasatlantas AKP Dwi Erna Rustanti, dilakukan atas instruksi Kapolres Wonogiri AKBP Uri Nartanti Istiwidayati. Tujuannya, untuk menciptakan ketertiban dan disiplin anggota, serta sebagai upaya menciptakan keamanan keselamatan ketertiban berlalulintas (Kamseltibcarlantas) bagi masyarakat.
Potongan rambut yang rapi, menjadi tuntutan untuk senantiasa wajib diwujudkan oleh jajaran anggota kepolisian. Hal ini untuk mendukung sikap dan performance insan Bhayangkara, dalam menjalankan tugas memberikan pelayanan kepada masyarakat. Gaktibplin kepada semua anggota dilakukan bersamaan dengan gelar apel pagi. Bagi anggota yang rambutnya tidak rapi, langsung diberikan sanksi dicukur di tempat. Anggota yang tak lengkap membawa pemilikan dokumen surat-suratnya, disanksi mengucapkan Tribrata.
Menggelar FGD:
Sementara itu, dalam melakukan sosialisasi dan deklarasi MRSF, jajaran Satlantas Polres Wonogiri juga menggelar kegiatann Foccus Group Discussion (FGD) bersama guru serta siswa Kelas 11 dan 12 SMA Negeri 1 Wonogiri. Tampil menjadi pemandu acara, Kanit Regident Iptu Sugihantoro didampingi Bripda Dian HP.
Ikut memberikan sambutan, Kasek SMA Negeri 1 Wonogiri Yuli Bangun Nursanti dan Kasatlantas Polres Wonogiri AKP Dwi Erna Rustanti. Sebagai nara sumber, Kepala UPPD Sri Marjoko dan Kepala Jasa Rasharja, Eri. FGD ini mengambil tema Generasi Millenial Cinta Lalu Lintas Menuju Indonesia Gemilang. Dalam acara ini, dibuka pula sesi tanya jawab yang diselingi dengan pemberian dorprize helm dan mug cantik.(suarabaru.id/bp)