Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo bersama rombongan, melakukan kunjungan ke Kabupaten Klaten, untuk melakukan koordinasi bersama dengan petinggi kepolisian Jogjakarta dalam mempersiapkan tol Solo-Jogja menjadi alternatif jalur mudik lebaran.(Dok.Humas Polda Jateng)

KLATEN (SUARABARU.ID) – Jalan tol Solo-Jogja, dipersiapkan jadi jalur alternatif arus mudik Lebaran 1446 H (2025 M). Terkait ini, Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo bersama rombongan, melakukan kunjungan ke Kabupaten Klaten.

Humas Polda Jateng, mengabarkan, kunjungan Kapolda ke Klaten, itu dilakukan dalam upaya pengecekan Gerbang Tol (GT) Fungsional Solo-Jogja, untuk memastikan kesiapan pengamanan mudik Lebaran Idul Fitri 14346 H (2025 M).

Dalam pengecekan tersebut, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, didampingi oleh Karo Ops Polda Jawa Tengah, Karo Ops Polda DIY, Dir Lantas Polda Jawa Tengah, Dir Lantas Polda DIY, Kapolresta Sleman dan Kapolres Klaten. Pemeriksaan dilakukan guna memastikan kesiapan jalur tol fungsional yang akan digunakan sebagai jalur alternatif. Tujuannya, untuk mengurai kepadatan lalu lintas saat puncak arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.

“Hal ini kita pastikan kesiapan jalur tol Solo-Jogja dan tol fungsional dari Prambanan hingga Purwomartani termasuk mengecek pelayanan pendukung dan skema pengalihan arus guna mengantisipasi potensi kepadatan, terutama di wilayah Klaten,” ujar Kapolda.

Koordinasi

Kapolda Jawa Tengah menekankan pentingnya koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk instansi terkait, guna memastikan kelancaran operasional tol fungsional guna kelancaran pengamanan terutama arus mudik dan arus balik lebaran 2025.

“Bahwa jajaran Polda Jateng dan Polda DIY serius menangani kesiapan pengamanan arus mudik di wilayah Jawa Tengah dan Jogjakarta. Terutama untuk kelancaran arus lalu lintas bagi masyarakat yang menggunakan tol Jogja-Solo,” imbuhnya.

Kegiatan pengecekan ini diharapkan dapat meminimalkan potensi gangguan keamanan dan ketertiban selama arus mudik dan balik Lebaran. Kolaborasi antara pengelola rest area, kepolisian, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan operasi pengamanan Lebaran tahun ini.

Dengan pengecekan ini, diharapkan arus mudik Lebaran Idul Fitri 1446 H (2025 M) dapat berjalan lancar tanpa hambatan berarti, serta memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang menggunakan jalur tol sebagai alternatif perjalanan,” pungkasnya.(Bambang Pur)