Sedangkan Ma’rufin selamat, namun mengalami pusing dan luka-luka di bibir. “Korban Sulastri terjatuh di aspal, setelah kepalanya tertimpa batang pohon besar,” tutur saksi Agung Nugroho Warga Dukuh Waringinrejo, Desa Mojopuro, Jumat.
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan S melalui Kapolsek Sumberlawang AKP Sudarmaji mewakili saat dimintai konfirmasi membenarkan adanya korban tewas akibat tertimpa pohon.
Saat melaju di jalan raya di depan rumah Agung Nugroho, lanjut Sudarmaji korban melihat sebuah pohon besar yang akan tumbang digoyang angin. Korban bukannya menghindar, tapi malah memacu motornya untuk menghindari pohon tumbang.
“Sungguh nahas, pohon keburu tumbang dan cabangnya menimpa pasangan suami istri itu yang mengakibatkan, Sulastri pemboncengnya tewas,” tutur AKP Sudarmaji.
Melihat istrinya meninggal, Ma’rufin terlihat shocked atas musibah yang mereka alami. AKP Sudarmaji menghimbau agar masyarakat waspada terhadap musibah bencana angin lisus yang menimbulkan potensi pohon tumbang.
“Masyarakat yang melihat pohon di tepi jalan kondisinya sudah membahayakan, diminta segera melapor kepada pihak berwenang untuk segera dilakukan upaya penindakan,” pesan Kapolsek Sumberlawang itu.
Hujan lebat disertai angin juga menumbangkan sejumlah pohon besar di wilayah Kecamatan Miri, Tanon dan Sumberlawang.
AnindÂ
