blank
Petugas Artos Magelang menyerahkan bantuan bibit tanaman kepada pengelola wisata Telomoyo, Ngablak, hari ini (Rabu, 16/10/24). Foto: eko

MAGELANG (SUARABARU.ID) –Armada Town Square (Artos) Magelang memberikan bantuan bibit tanaman kepada pengelola objek wisata Telomoyo, Ngablak, Kabupaten Magelang, hari ini (Rabu, 16/10/24). Kegiatan tersebut masih berkaitan dengan ulang tahun ke-13 pusat perbelanjaan terbesar di Mertoyudan, Kabupaten Magelang itu.

Asisten Senior Manager Operasional Artos Mall, Agustinus Erik, menyerahkan secara simbolis bantuan bibit tanaman. Berupa bibit tanaman Apokat, Mahoni, Ketepeng Kencana, Damar, Suren, masing-masing jenis 26 bibit.

Corporate social responsibility (CSR) atau kepedulian terhadap sesama itu diterima para pelaku wisata setempat. Kegiatan bertema:Berbagi pohon, berbagi harapan, hijaukan masa depan itu dilakukan di dekat pintu gerbang objek wisata Telomoyo.

Menurut Agustinus Erik, puncak ulang tahun perusahaan multilevel itu pada 3 Oktober 2024. Untuk memeriahkan, serangkaian acara sudah dilakukan, salah satunya CSR.

Pegiat wisata Telomoyo, Setyo Ardi Harsono, usai menerima bantuan bibit tanaman itu berterima kasih kepada Artos Mall. Karena telah memberikan bantuan sangat bermanfaat, berupa bibit tanaman.
“Semoga akan menghijaukan Telomoyo dan menopang sumber air untuk ribuan warga masyarakat,” katanya.

blank
Bibit tanaman bantuan Artos Mall langsung ditanam hari ini, (Rabu, 16/10/24). Foto: eko

Pria dengan nama panggilan Ardi yang merupakan petugas Dinas Pertanian Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang, itu selebihnya mengatakan, bantuan bibit itu sangat tepat. Karena belakangan ini debit mata air di Telomoyo menurun. “Ini tabungan bagi anak cucu kita. Sumbangan ini semoga menopang kelestarian alam.
Semoga bisa diikuti lembaga lain,” harapnya.

Pria tersebut ketika ditemui menjelaskan, sumber air di Gunung Telomoyo ada enam. Selama ini dimanfaatkan untuk empat desa, yakni Seloprojo, Pandean, Kedutan, Pagergunung.

Sedangkan di Gunung Merbabu ada sembilan mata air yang ada di Desa Pagergunung. Dimanfaatkan untuk hampir semua desa di wilayah Kecamatan Grabag yang terdiri
28 desa, termasuk untuk PDAM. Telomoyo itu merupakan lahan milik Perhutani. “LMDH akan melakukan penanaman di tempat yang tepat,” tuturnya.

Pengelola Telomoyo, Harmanto, juga berterima kasih atas bantuan tersebut. Dia akan tanam bibit tersebut di pertigaan pintu masuk Telomoyo sampai atas bukit, yang jauhnya sekitar dua kilometer (KM).

Ditambahkan, biaya masuk ke objek wisata alam itu sebesar Rp 15 ribu/orang, buka selama
24 jam. “Malam Minggu biasanya ramai pengunjung. Kami menyediakan ojek 50 motor dan
mobil jip 65 unit,” jelasnya.

Eko Priyono