MAGELANG (SUARABARU.ID) – Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Magelang Ahmad Aziz menekankan pentingnya peran pers/jurnalis dalam memperkuat demokrasi.
Dia menyatakan itu saat bertemu dengan para wartawan beberapa hari lalu.
Menurutnya, jurnalis sebagai penyebar informasi yang akurat dan berimbang memiliki kontribusi besar dalam mengawal jalannya pemerintahan yang baik dan demokratis.
“Jurnalis, media atau pers adalah salah satu pilar demokrasi, termasuk kontrol pemerintah. Maka perlu kita jaga. Pada masa Pesta Demokrasi ini saya pesan mari sama-sama menjaga iklim kondusif supaya berjalan baik, ayem, tentram, rakyat bahagia,” ujar Aziz.
Dia juga menyampaikan harapannya agar pers di Kota Magelang dapat terus meningkatkan kualitas pemberitaannya, sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong
“Kadang netizen itu “nakal”, maka tugas wartawan untuk klarifikasi, jadi lah wartawan yang bertangungjawab, karena berkontribusi terhadap kualitas pembangunan dan demokrasi,” imbuh Kepala Disnakertrans Provinsi Jawa Tengah itu.
Ketua PWI Kota Magelang, Wiwit Arief Setyoko mengutarakan bahwa hubungan jurnalis dengan Pemerintah Kota Magelang sejauh ini sudah berjalan baik.
Kendati demikian, peran kontrol pemerintah maupun sosial dengan mengedepankan etika jurnalistik tetap dijunjung tinggi, terlebih pada momentum Pilkada serentak 2024 ini.
Pertemuan dengan awak media kontributor Kota Magelang dan sekitarnya itu adalah forum ramah tamah, sekaligus perkenalan Pjs Wali Kota Magelang Ahmad Aziz yang baru saja dilantik memimpin Kota Magelang selama Wali Kota definitif cuti di luar tanggungan negara.
Pertemuan itu diharapkan akan terjalin komunikasi yang baik antara pemerintah dengan media. Kegiatan itu juga dihadiri Sekda Kota Magelang Hamzah Kholifi, Asisten 1, 2 dan 3 Sekda Kota Magelang, Kepala Diskominsta, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan dan sebagainya. (prokompimkotamgl)