MAGELANG (SUARABARU.ID) – Pasangan Calon Wali Kota dan Calon Wali Kota Magelang, Damar Prasetyono dan Sri Harso, atau yang disebut pasangan DAMAI, menerima dukungan dari Keluarga Besar Barisan Pakem Kota Magelang yang disampaikan pada Senin (23/09) di Wisma Sejahtera.
Deklarasi tersebut dibacakan oleh Ketua Barisan Pakem, Tri Widodo, dihadapan ratusan anggotanya dan disaksikan oleh koordinator dari tiga kecamatan, serta koordinator dari tujuh belas kelurahan.
Tri Widodo menegaskan, misi utamanya adalah “2024 Ganti Wali Kota”. Menurutnya, deklarasi ini juga menjadi simbol perpecahan dalam tubuh barisan relawan yang sebelumnya bernama Pandu Joyo Pakem, setelah sebelumnya Ketua Pandu Joyo Pakem, Joko Budiyono mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan incumbent.
“Tujuan awal kami membentuk barisan ini jelas, yaitu 2024 Ganti Wali Kota. Kami percaya ini adalah langkah terbaik untuk perubahan Kota Magelang. Kalau pun ada yang tidak istiqomah dalam perjalanan ini, itu bagian dari dinamika politik yang harus kami hadapi dengan bijak,” ujar Tri.
Tri Widodo juga menyampaikan, keputusan Barisan Pakem untuk mendukung pasangan DAMAI bukan sekadar hasil dari ketidakpuasan, tetapi karena visi dan misi yang dibawa oleh Damar Prasetyono dan Sri Harso, serta didasarkan pada keyakinan bahwa pasangan tersebut akan mampu menghadirkan pemerintahan yang lebih inklusif dan memperjuangkan kesejahteraan semua warga di Kota Magelang.
“Kami berharap ke depan akan ada pemimpin yang lebih mampu mengakomodasi kebutuhan seluruh masyarakat secara merata, dan tidak terfokus pada kelompok tertentu saja,’’ harap Tri.
Melalui deklarasi yang penuh semangat ini, lanjutnya, Barisan Pakem mengirimkan pesan yang jelas Yaitu perubahan adalah sebuah keharusan, dan pasangan DAMAI menjadi simbol harapan untuk masa depan Kota Magelang yang lebih baik dan berkeadilan.
Barisan ini juga menyampaikan rasa optimisme bahwa, dukungan dari Keluarga Besar Barisan Pakem akan menjadi kekuatan signifikan dalam mengantarkan pasangan DAMAI menuju kemenangan di Pilkada mendatang.
“Kami siap bekerja keras, mendengarkan dan menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pemimpin yang lebih peduli. Ini adalah saatnya bagi kita untuk mengubah arah Kota Magelang,” pungkas Tri dengan penuh semangat.