blank
pasangan Hartopo-Mawahib saat menerima rekomendasi dari Partai Golkar untuk maju sebagai Cabup-Cawabup Kudus 2024. foto: Ist

KUDUS (SUARABARU.ID) – Partai Golkar secara resmi menyerahkan rekomendasi kepada pasangan Hartopo-Mawahib sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati Kudus di Pilkada 2024 mendatang.  Penyerahan rekomendasi dilakukan di kantor DPD Partai Golkardi Jakarta, Jumat (16/8).

Rekomendasi tersebut diserahkan Ketua DPD Partai Golkar Jateng Panggah Susanto didampingi Ketua DPP Partai Golkar koordinator Jateng-DIY Iqbal Wicaksono. Sementara Hartopo dan Mawahib didampingi Ketua DPD Partai Golkar Kudus Hj Tri Erna Sulistyawati serta Bendahara DPD Partai Golkar Kudus Irwansyah.

Rekomendasi tertulis tersebut semakin memantapkan dirinya dan Hartopo untuk menatap Pilkada Kudus 2024. Sebelumnya, pasangan Hartopo-Mawahib juga sudah menerima rekomendasi dari Partai Gerindra dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

“Dengan rekomendasi ini, pelan tapi pasti kami pasangan Hartopo-Mawahib bersiap menyongsong Kudus Berkah dalam Pilkada 27 November 2024 mendatang,”kata Mawahib saat dihubungi SuaraBaru.id.

Ditambahkannya, dukungan partai terhadap pasangan Hartopo-Mawahib diharapkan juga bertambah. Selain Gerindra, Golkar dan PSI, kini pihaknya juga sudah mendapatkan sinyal positif dari Partai Demokrat untuk ikut serta dalam koalisi ini.

“Insyaallah untuk Partai Demokrat dalam waktu dekat ini,”tandasnya.

Dengan bergabungnya Demokrat, diharapkan jalinan Kerjasama yang sudah terjalin melalui Koalisi Indonesia Maju (KIM) bisa kembali berjalan di Pilkada Kudus nanti. Hanya PAN yang saat ini sudah menjatuhkan pilihan ke pasangan lain yakni Sam’ani-Bellinda.

Sebagaimana diketahui, peta politik di Pilkada Kudus 2024 nampaknya sudah mulai mengerucut. Dua pasangan calon yang dipastikan akan maju dalam perhelatan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.

Selain Hartopo-Mawahib, pasangan lain yakni Sam’ani-Bellinda juga dipastikan akan maju dengan dukungan dari koalisi besar. Sam’ani Bellinda saat ini sudah mengantongi rekomendasi dari Nasdem, PAN, Hanura, PKB dan PKS serta kemungkinan juga bertambah dengan dukungan dari PDIP.

Pertarungan dua pasangan ini juga terbilang cukup menarik mengingat figure Hartopo dan Sam’ani sebagai dua calon bupati yang akan saling berhadapan. Hartopo adalah mantan Bupati Kudus periode sebelumnya dan Sam’ani adalah mantan Sekretaris Daerah yang sempat dicopot dan kemudian dimutasi menjadi Kepala Dinas Arpusda.

Selain itu, Hartopo dan Sam’ani juga berasal dari satu desa yakni Pasuruhan Lor, Kecamatan Jati. Dan bahkan yang lebih menarik, Hartopo dan Sam’ani dikabarkan juga masih memiliki hubungan kekerabatan.

Ali Bustomi