Akmal Faiz Ali Khadafi dan Glenys Lalita Aksani, dua pelajar di Jawa Tengah Calon Paskibraka Nasional 2024. (Foto: Pemprov Jateng)

SEMARANG (SUARABARU.ID) Akmal Faiz Ali Khadafi dan Glenys Lalita Aksani menjadi dua pelajar asal Provinsi Jawa Tengah yang olos seleksi sebagai calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024.

Profil Akmal Faiz Ali Khadafi merupakan siswa asal sekolah dari SMA Negeri 4 Kota Semarang.

Kemudian profil Glenys Lalita Aksari merupakan siswi SMA Negeri 1 Sampang, Kabupaten Cilacap.

Kedua pelajar itu mampu lolos seleksi, setelah mengikuti berbagai tahap ujian meliputi ketrampilan fisik, akademis, pengetahuan seputar Pancasila, intelegensia umum, psikotes, serta wawancara, dan tes kesehatan.

Ketua Pokja (Kasubbid) Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Bakesbangpol Jateng Widi Nugroho, mengatakan, keduanya lolos dari empat nama wakil Jateng yang diusulkan menjadi calon paskibraka tingkat pusat.

Adapun dua nama lain yakni Raditya Ozela Pratama dan Farah Aulia, menjadi calon cadangan paskibraka pusat 2024 dari Jawa Tengah sesuai dengan surat dari Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) nomor 55/PE.00.04/06/2024/- , terkait pemberitahuan hasil verifikasi calon paskibraka tingkat pusat tahun 2024.

Selanjutnya, dua pelajar yang menjadi calon tersebut dijadwalkan menjalani pemusatan pelatihan di Cibubur, Jawa Barat. Terkait penugasan, nantinya bergantung evaluasi dari BPIP dan Sekretariat Negara, apakah bertugas di Ibu Kota Nusantara (IKN) atau di Istana Negara Jakarta.

“Di sana mereka akan didirik, diisolasi, terkait posisi mereka kita lihat nanti, pada saat upacara HUT ke-79 RI. Posisinya dilihat dari latihan kesehariannya selama diklat nasional,” tuturnya Jumat 5 Juli 2024.

Paskibra Jawa Tengah

Widi mengungkapkan, selain dua nama yang menjadi calon Paskibraka 2024, telah ditentukan juga 35 nama yang akan menjadi Paskibra tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Petugas pengibar bendera tingkat provinsi, rencananya akan mulai menjalani pemusatan pelatihan mulai 4 Agustus 2024, di Front One Kesambi, Siranda.

Menjelang hari tersebut, mereka akan menjalani bina fisik secara mandiri di tempat masing-masing.

“Mereka adalah calon terbaik mewakili keluarga, komunitas, sekolah dan daerah. Harapannya mereka dapat melaksanakan dengan baik dan mengibarkan merah putih di puncak tertinggi,” ucap Widi.

Diaz Aza