SRAGEN (SUARABARU.ID) – Empat partai besar di Sragen sepakat membentuk koalisi menyongsong Pilkada Sragen. Keempat partai itu terdiri DPD Partai Golkar, DPC Partai Gerindra, DPC Partai Demokrat dan DPD Partai PAN Sragen menyepakati koalisi yang mirip Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Jumlah partai koalisi bisa bertambah lagi dari partai-partai non legislatif pendukung KIM,” terang Ketua DPD Partai Golkar Sragen Pujono Elli Bayu Efendi yang ikut dalam rapat menggagas koalisi di Kafe Enten di Jalan Letjen Soeprapto, Sragen, Rabu (26/6/2024) malam.
Koalisi KIM, lanjut Bayu sapaan akrab Ketua DPD Partai Golkar itu, untuk melanjutkan setelah memenangkan pasangan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres lalu.
Namun dalam pertemuan awal itu, belum mengerucut untuk memilih siapa figur yang bakal diusulkan koalisi sebagai balon Bupati/ Wabup dalam Pilkada Sragen mendatang.
Dikatakan pendaftaran balon Cabup/ Cawabup masih 27 – 29 Agustus 2024. “Sehingga masih ada waktu untuk membicarakan figur yang akan diusulkan,” terang Bayu.
Ketua DPC Partai Demokrat Budiono Rahmadi mengatakan pertemuan itu untuk menyamakan persepsi empat parpol yang harapannya seperti kelanjutan dalam KIM (saat Pilpres).
Pertemuan akan dikomunikasikan dengan DPD. Senada dengan hal itu, Ketua Desk Pilkada Partai Gerindra Joko Supriyanto maupun Ketua DPD PAN Sragen Basuki, juga akan mengkomunikasikan ke DPD dan DPW.
Joko Supriyanto mewakili Wahyu Dwi Setyaningrum Ketua Partai Gerindra mengakui sebelumnya Partai Demokrat dan Partai Gerindra sudah berkoalisi. Koalisi tidak hanya di lokal Sragen, tapi sudah disetujui di level DPD Provinsi. “Perihal rekomendasi untuk balon Bupati, tetap menunggu keputusan DPP,” tuturnya.
Sedangkan Partai Golkar pernah menjalin koalisi dengan PAN. Dua poros koalisi itu akhirnya sepakat melebur, menyatu berkoalisi mirip seperti Koalisi Indonesia Maju (KIM). Budiono menambahkan kalau partainya sudah ada sejumlah pelamar balon Bupati maupun Wabup Sragen.
“Nanti balon yang diusulkan Partai Demokrat, ya seputar itu (Figur yang mendaftar),” ungkap Budiono Rahmadi.
Anind
