Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Unisnu Jepara, Dr. Abdul Wahab Saleem, S.Sos.I., M.S.I.

JEPARA (SUARABARU.ID) – Tugas utama  polisi sesuai amanat undang-undang adalah memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

“Dalam melaksanakan tugas-tugas mulia tersebut tentu memerlukan upaya mutualisme dan produktif antara polisi dengan seluruh stakeholdersnya,” ujar  Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi Unisnu Jepara, Dr. Abdul Wahab Saleem, S.Sos.I., M.S.I. saat diminta tanggapannya seputar kinerja kepolisian di Polres Jepara  menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 Bhayangkara.

Menurut Dr. Abdul Wahab Saleem, S.Sos.I., M.S.I salah satu kunci keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi adalah komunikasi. “Saya secara pribadi tentunya sangat mengapresiasi segala upaya polisi khususnya di Polres Jepara di bawah kepemimpinan pak Wahyu Nugroho Setyawan  yang memang memiliki skill komunikasi yang sangat baik serta kemampuan merangkul semua pihak,” terangnya

“Hal ini berimplikasi pada “kesan” yang terbangun di masyarakat bahwa polisi saat ini menjadi “sahabat” yang selalu dibutuhkan dan diharapkan kehadirannya,” ungkap  Dr. Abdul Wahab Saleem, S.Sos.I., M.S.I yang akrab disapa Gus Wahab.

Ia juga menjelaskan, sepanjang sejarah peradaban manusia, kejahatan dan pelanggaran hukum pasti ada meskipun berbagai aturan hukum telah dibuat. Hal inilah yang meniscayakan adanya gerakan semesta “sadar hukum”, karena salah satu problem utama pelanggaran adalah nihilnya “kesadaran”.

Karena itu menurut Gus Wahab, polisi bersama dengan masyarakat harus bersinergi memassifkan gerakan penyadaran ini. “Inilah upaya yang disebut sebagai Community Policing,” ujarnya

Dalam hal “Community Policing” ini polisi harus menjadi inspirator dan “Uswatun Hasanah” bagi seluruh warga bangsa untuk “sadar hukum” dan sekaligus “melek aturan”. Karena dengan dua piranti ini, keamanan dan ketertiban masyarakat mudah terwujud.

“Community Policing” juga mengharuskan adanya “kesalingan” antar elemen dalam menjalankan tanggungjawab secara prosedural, profesional dan proporsional.

“Inilah mengapa upaya komunikasi  dengan seluruh stakeholders harus istiqamah dilakukan, terutama dengan tokoh agama, tokoh  masyarakat, civitas akademika Universitas dan lainnya sebagaimana yang selama ini telah secara baik dilakukan misalnya oleh Polres Jepara dibawah komando pak Wahyu sebagai Kapolresnya,” paparnya.

Seharusnya polisi selalu  berikhtiar untuk menunjukkan penampilannya sebagai sahabat masyarakat yang membuat semua  orang berucap “love you”.  Bukan membuat mereka “mlayu”.

Pada akhirnya Abdul Wahab Saleem ingin menyampaikan ucapan selamat selamat HUT ke 78 Bhayangkara kepada jajaran kepolisian. “Semoga dilancarkan segala urusan, mampu menjadi tauladan ketertiban dan keamanan serta diberkahi oleh Allah SWT.” ujarnya.

Hadepe