JEPARA (SUARABARU.ID) – Sebanyak 50 peserta dari FKP3 (Forum Koordinasi Potensi Pelatihan dan Pertolongan) wilayah Pantura Tengah mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Medical First Responder (MFR) yang merupakan program kerja dari FKP3 Pantura Tengah.
Kegiatan tersebut berlangsung dari tanggal 7 hingga 9 Juni 2024 yang diselenggarakan di Basarnas Pos SAR Jepara.
Kepala Kantor Basarnas Semarang, Budiono berharap, dengan adanya Bimtek ini akan semakin meningkatkan sinergitas dan kemampuan para potensi SAR dalam memberikan pertolongan pada masyarakat.
“FKP3 merupakan wadah bagi para potensi SAR dari berbagai organisasi SAR untuk saling membangun komunikasi serta koordinasi, sehingga mampu meningkatkan profesionalitas anggota FKP3 dalam membantu Basarnas melaksanakan operasi SAR,” kata Budiono, Senin (10/6/2024).
“MFR adalah ilmu dasar yang harus dimiliki oleh setiap personel SAR tak terkecuali teman-teman dari FKP3, karena setiap operasi SAR pasti membutuhkan personel dengan kemampuan MFR, sehingga diharapkan teman-teman FKP3 bisa mengikuti kegiatan dengan baik,” ujarnya.
Dalam Bimtek tersebut para peserta mendapatkan ilmu dasar MFR seperti penilaian dan pemeriksaan korban, Bantuan Hidup Dasar dan Resusitasi Jantung Paru (BHD&RJP), pemindahan korban, pembidaian, cedera kepala dada dan tulang belakang, pendarahan dan syok, serta cidera jaringan lunak dan organ dalam.
Dalam materi Bimtek sendiri disampaikan oleh instruktur dari Kantor Basarnas Semarang sebagai pembina FKP3.
Ning S