blank
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis Tata Kelola Destinasi dan Pariwisata Berkelanjutan yang diadakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Hotel MG Setos Semarang, Rabu (1/5/2024). Foto: humas

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis Tata Kelola Destinasi dan Pariwisata Berkelanjutan yang diadakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Hotel MG Setos Semarang, Rabu (1/5/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Agustina Wilujeng Pramestuti dan Analis Kebijakan Ahli Muda Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf RI, Endah Ruswanti serta para pelaku Ekonomi Kreatif Kota Semarang.

Dalam kesempatan itu, Mbak Ita sapaan akrab Hevearita Gunaryanti Rahayu meminta kepada masyarakat untuk ikut terlibat dalam promosi pariwisata di Kota Semarang. Ia menyebut pentingnya masyarakat Kota Semarang ikut membantu pemerintah dalam memasarkan destinasi pariwisata.

Di samping perbaikan infrastruktur destinasi wisata dan program-program terkait pariwisata, keterlibatan masyarakat juga sangat berpengaruh untuk memikat wisatawan datang ke Kota Semarang.

“Di lain pihak wisata di Kota Semarang sudah luar biasa perkembangannya. Mengingat Kota Semarang kemarin nomor satu se-Jateng dalam hal jumlah kedatangan atau kunjungan wisatawan saat Lebaran. Dan ini harus terus didorong,” ujarnya.

“Dengan Bimtek ini, diharapkan bisa mendorong dan semakin membuka mindset bagaimana harus melakukan pengelolaan promosi, tentu bisa menjadi support spirit bagaimana pariwisata bisa berkelanjutan,” lanjutnya.

Di sisi lain, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Agustina Wilujeng Pramestuti menjelaskan, jika program ini adalah salah satu kolaborasi bersama Kemenparekraf dalam menggairahkan pariwisata di daerah. Dengan kegiatan ini, diharapkan kepala daerah mampu bersama masyarakat untuk terus memajukan potensi destinasi wisata di wilayahnya.

“Kita sekarang sedang melatih untuk begitu, supaya Kota Semarang, kalau ada yang hadir walaupun sebentar meninggalkan kesan dan kenangan. Dan sekarang di bawah kepemimpinan Bu Wali sedang memaksimalkan dan sedang berbenah, berinovasi, agar destinasi menyenangkan. Harapan dengan Bimtek yang berlangsung beberapa hari ini, bisa muncul semangat dari warga untuk mengajak bareng supaya Kota Semarang menjadi kota pariwisata yang lebih baik lagi,” terangnya.

Sementara Analis Kebijakan Ahli Muda Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf RI, Endah Ruswanti memastikan, jika pihaknya akan terus melakukan pendampingan agar pemerintah daerah bisa membuat konsep destinasi wisata yang berkelanjutan.

“Kota Semarang sendiri memiliki potensi wisata yang luar biasa, dengan keanekaragam budaya, kuliner, sejarah, dan religi,” kata dia.

Pariwisata harus berkelanjutan, ujarnya, tidak hanya sosial ekonomi, tapi lingkungan. “Jadi kami mendorong pariwisata berkelanjutan dan Kota Semarang karena potensi luar biasa, maka patut di-support,” imbuhnya.

Hery priyono