blank
Polwan Polres Kebumen Jumat (12/4) mendatangi wisatawan di pantai agar mereka tak mandi di laut.(Foto:SB/Humas Polres Kbm)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Polwan Polres Kebumen memiliki cara efektif guna meminimalkan kecelakaan di laut saat keramaian Lebaran 2024.

Guna mengantisipasi kecelakaan di laut, Polres Kebumen melalui patroli polisi wanita (Polwan), mengimbau wisatawan agar tidak mandi di laut. Polwan juga memiliki cara persuasi agar wisatawan  menjauh dari bibir pantai. Seperti dilakukan Polwan Polres Kebumen pada Kamis (11/4).

Kapolres Kebumen AKBP A Recky Robertho melalui Kasi Humas Polres AKP Heru Sanyoto mengungkapkan, langkah Polwan dilakukan karena masih ditemukan warga nekad mandi di laut meski ombak pantai selatan Kebumen terkenal ganas.

“Kita patroli, lalu mengingatkan wisatawan agar tidak mandi di laut. Masih banyak ditemukan wisatawan mandi di laut atau bermain denga air laut meski telah telah dipasang papan larangan mandi di laut,”jelas AKP Heru.

Maka demi tak terjadi rekreasi berujung petaka, Polwan Polres Kebumen menghalau wisatawan untuk menjauh dari air. Tak sedikit akhirnya menyudahi mandi di laut dan mundur teratur.

Cara ini dianggap efektif karena wisatawan langsung ditegur petugas Polwan yang berpatroli di pantai. Polwan melakukan penyisiran di tepi pantai sembari memberikan edukasi bahaya mandi di laut.

“Semua lokasi wisata pantai disambangi Polwan. Kita bagi, lalu para Polwan kita patroli di tepi-tepi pantai,”ungkap AKP Heru.

Anggapan keliru, belum lebaran jika belum melakukan ritual mandi di laut sangat berbahaya. Ombak besar bisa datang secara tiba-tiba dan menyeret wisatawan ke tengah lautan.

Setiap tahun korban meninggal karena kecelakaan laut terus bertambah. Ancaman bahaya mengintai wisatawan yang nekat mandi di laut.

“Kita harus mengambil sikap tegas, agar tidak selalu terulang (kecelakaan air). Tujuan utamanya untuk keselamatan para wisatawan itu sendiri,”pungkasnya.

Komper Wardopo