blank
Lestari Moerdijat. Foto: tmgp

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat mengatakan, transformasi di sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), dalam upaya meningkatkan daya saing, harus dilanjutkan dalam rangka mewujudkan penguatan perekonomian Nasional.

”Sejumlah upaya pemulihan perekonomian Nasional harus dilakukan, termasuk melalui transformasi di sektor UMKM, yang berdaya saing,” kata Lestari dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/12/2023).

Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) menargetkan, penciptaan wirausaha sebanyak satu juta orang pada 2024. Saat ini tercatat sebanyak 821.599 wirausaha berhasil diciptakan, melalui 320 kegiatan di 27 kementerian/lembaga.

BACA JUGA: Wanita Indonesia Harus Merdeka dalam Menentukan Sikap

Sementara itu, program digitalisasi difokuskan pada penguatan sektor hulu. Inovasi pembiayaan akan terus didorong, guna memberikan kemudahan pada pelaku UMKM dan koperasi, termasuk melalui credit scoring, serta menyelesaikan RUU Perkoperasian.

Menurut Lestari, sejumlah upaya untuk mencetak wirausaha baru yang tangguh, harus terus dilakukan melalui berbagai inovasi, agar mampu beradaptasi dengan tantangan zaman.

Dukungan sejumlah regulasi yang mampu mendorong pertumbuhan sektor ekonomi mikro, tegas Rerie, sapaan akrab Lestari, sangat dibutuhkan dalam upaya mengakselerasi para wirausaha muda di Tanah Air.

BACA JUGA: Emak-emak Ungkapkan Keluhan ke Ganjar, Ini yang Dirasakan

”Upaya pemanfaatan program digitalisasi, harus dikembangkan dalam rangka meningkatkan daya adaptasi para pelaku UMKM, menjawab tantangan di era global,” terang dia.

Diakui Rerie, yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu, pemanfaatan teknologi digital, dapat mempercepat ekspansi sektor UMKM hingga mancanegara.

Anggota Majelis Tinggi Partai Nasdem itu sangat berharap, sejumlah program penguatan dan transformasi sektor UMKM, dapat secara konsisten diterapkan. Hal ini agar mampu ikut mendorong peningkatan kinerja perekonomian Nasional.

Riyan