Para penerima penghargaan berfoto bersama pada Anugerah Academic Leaders dalam World Scientific Forum of Indonesia (WSFI) Tahun 2023.(Dok/Humas Diktiristek)

SURAKARTA (SUARABARU.ID) – Dua Dosen Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, meraih penghargaan Anugerah Academic Leaders dalam World Scientific Forum of Indonesia (WSFI) Tahun 2023. Penganugerahan penghargaan berlangsung di Hotel Grand Hyatt Bali, 13 November 2023 malam.

Prof. Ir. Ubaidillah, S.T., M.Sc., Ph.D., dan Dr. Adam Wahida, S.Pd., M.Sn. masing -masing meraih penghargaan pada Sub Kategori Dosen Bidang Teknologi serta Sub Kategori Dosen Bidang Seni dan Budaya.

“Saya sebagai rektor sangat bangga dengan capaian dua dosen kami yang menerima penghargaan Dosen sebagai Academic Leader dari Kemendikbudristek. Ini adalah pencapaian luar biasa yang mencerminkan komitmen dan dedikasi mereka terhadap bidang akademik yang mereka geluti,” ujar   Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum., Kamis (16/11).

Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum., dalam penjelasannya mengungkapkan   rasa bangga kepada Prof. Ir. Ubaidillah, S.T., M.Sc., Ph.D., dan  Dr. Adam Wahida, S.Pd., M.Sn. kedua dosen dinilai dinilai telah membawa nama UNS kian tinggi dan berkontribusi dalam implementasi IKU.

Capaian Prof. Ubaidillah yang juga Guru Besar UNS sebagai prestasi yang mengesankan. Menurut beliau, teknologi adalah bidang yang terus berkembang, dan memiliki seorang akademisi yang diakui sebagai pemimpin akademik di bidang tersebut memberikan nilai tambah besar bagi reputasi perguruan tinggi.

Sementara itu, Dr. Adam Wahida sama layaknya untuk mendapat apresiasi. Disebutkan, seni dan budaya memiliki peran penting dalam pembentukan karakter dan pemahaman masyarakat. Memiliki seorang akademisi yang diakui di bidang ini akan memperkuat posisi UNS dalam mendukung keragaman dan kekayaan budaya.

Anugerah dosen sebagai Academic Leader diberikan kepada dosen yang selama bertugas telah menghasilkan karya inovatif bidang pembelajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Juga berkontribusi nyata terhadap pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) perguruan tinggi tempat bekerja, menginspirasi teman sejawat dan sangat bermanfaat bagi pembangunan nasional.

Anugerah Dosen sebagai Academic Leader ini merupakanprakarsa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikburistek) menggelorakan dan memperkuat implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) guna menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia unggul, berakhlak mulia, dan berkepribadian Pancasil.

“Penghargaan ini akan mendukung  dosen bersangkutan dalam usaha terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di bidang masing-masing. Selain itu juga akan mencari cara mempromosikan prestasi mereka secara lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional. Sehingga UNS dapat semakin diakui sebagai pusat keunggulan akademik,” kata Rektor.

Rektor Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum., menambahkan, pemberian anugerah dosen sebagai Academic Leader tahun 2023 dilaksanakan dengan asas kebebasan akademik, partisipatif, keterbukaan, akuntabilitas, manfaat (komersial, ekonomi dan atau sosial-budaya), serta keberlanjutan. Tujuan penyelenggaraan kegiatan pemberian anugerah Academic Leader untuk memberikan dorongan kepada dosen agar terpacu untuk mengembangkan ide kreatif dalam implementasi MBKM dan secara nyata berkontribusi terhadap pencapaian IKU.

Selain itu, ajang ini bertujuan membangun iklim kondusif penguatan dan pengembangan inovasi sebagai out reach dari riset Iptek dalam penciptaan nilai tambah komersial, ekonomi dan atau sosial budaya secara berkelanjutan melalui kerja sama dengan berbagai pihak, baik di tingkat nasional maupun internasional.

Bagus Adji