blank
Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum  (dua dari kiri) didampingi Plt. Wakil Rektor Perencanaan Kerja Sama Bisnis dan Informasi UNS, Prof. Irwan Trinugroho S.E., M.Sc. Ph.D. (paling kiri) bersama Sekretaris BNPP RI, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H. (dua dari kanan ) didampingi Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP RI, Dr. Gutmen Nainggolan, S.H., M.Hum (Paling kanan) menandatangani berita acara kerjasama antara kedua belah pihak  dalam acara yang berlangsung, Senin (23/10). Foto: Dok.  Humas UNS

SURAKARTA (SUARABARU.ID)- Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjalin kerja sama dengan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Republik Indonesia (RI) tentang  pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi  di kawasan perbatasan.

Penadatanganan  nota kesepahaman (MoU) antara Rektor UNS, Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum dengan Sekretaris BNPP RI, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H dilaksanakan di gedung Dr Prakosa  UNS, Senin (23/10/2023).

Rektor UNS didampingi Plt. Wakil Rektor Perencanaan Kerja Sama Bisnis dan Informasi UNS, Prof. Irwan Trinugroho S.E., M.Sc. Ph.D. dalam sambutannya mengatakan, penandatanganan nota kesepahaman merupakan tindak lanjut program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.

Untuk itu UNS terus melakukan kerja sama supaya program MBKM berjalan dengan baik. Satu di antaranya  melalui penandatanganan MoU terkait pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan BNPP RI.

“Semoga dengan penandatangan MoU ini nanti segera ditindaklanjuti. Saya selalu berpesan bahwa MoU  tidak hanya sekadar tanda tangan saja. MoU harus segera ditindaklanjuti secepat mungkin supaya segera dapat diimplementasikan untuk kemajuan UNS. Dengan MoU ini saya yakin akan membawa kemajuan untuk UNS,” terang  Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H. M.Hum.

Sementara itu, Sekretaris BNPP RI, Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.H. menyampaikan terimakasih karena diberi kesempatan untuk mendapatkan dukungan dari UNS.

Diharapkan kerja sama yang baru saja ditandatangani  dapat segera dimplementasikan. Bisa jadi KKN tematik UNS bisa dengan mengirim dokter di wilayah perbatasan.

“Mohon dukungan dari UNS, supaya kami bisa mengembangkan wilayah perbatasan dengan keahlian yang dimiliki UNS. Perbatasan yang kami kelola yaitu pinggiran Indonesia. Kami mengelola perbatasan laut dengan 10 negara dan perbatasan darat dengan tiga negara. Sehingga banyak yang dapat dikerjasamakan dengan UNS,” bebernya.

Secara terpisah dari Humas UNS diperoleh keterangan, usai acara juga berlangsung penandatanganan kerjasama antara Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP RI, Dr. Gutmen Nainggolan, S.H., M.Hum dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan UNS.

Bagus Adji