blank
Polres Wonosobo saat menyerahkan bantuan pompa air di PP Sunan Kalijaga di Wadaslintang. Foto : SB/Humas Polres

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Polres Wonosobo menggelarbakti sosial Polri untuk Negeri dengan memberikan bantuan berupa satu unit pompa air kepada Pondok Pesantren Sunan Kalijaga yang terletak di Dusun Jembengan, Desa Trimulyo, Kecamatan Wadaslintang Wonosobo.

Program ini merupakan bentuk kepedulian Polres Wonosobo dalam membantu masyarakat, khususnya Pondok Pesantren Sunan Kalijaga, untuk memenuhi kebutuhan air bersih.

Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya Polri dalam mendukung kehidupan masyarakat yang lebih baik terutama di musim kemarau yang cukup panjang, sekaligus memperkuat sinergi antara Polri dan masyarakat.

Kapolres Wonosobo AKBP Eko Novan PP, SIK MSi melalui Kabag Perencanaan, Kompol Sutopo, SH menjelaskan bahwa program ini merupakan program yang diinisiasi oleh Kapolri sebagai tindak lanjut dari musim kemarau panjang yang mengakibatkan beberapa daerah di Indonesia mengalami kekeringan.

Kebutuhan Pokok

blank
Jajaran Polres Wonosobo foto bersama usai menyerahkan bantuan pompa air di PP Sunan Kalijaga di Wadaslintang. Foto : SB/Humas Polres

“Kami ingin memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, ketersediaan air bersih merupakan kebutuhan pokok. Dengan memberikan satu unit pompa air, kami berharap dapat membantu mempermudah akses air bersih bagi santri dan masyarakat sekitar,” ungkapnya.

Selain Pondok Pensantren Sunan Kalijaga, Polres Wonosobo juga sudah mendistribusikan pompa air kepada warga Wonosari Kalikajar.

Pengasuh Pondok Pesantren, Ibnu Husain Ibrohim, menyambut baik bantuan ini dan mengucapkan terima kasih kepada Polres Wonosobo atas kepeduliannya. Mereka berharap semoga program seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.

Program ini menjadi bukti nyata bahwa kepolisian hadir dalam kehidupan sehari-hari masyarakat untuk memberikan dukungan dan bantuan dalam berbagai bidang guna menciptakan kehidupan yang lebih baik bagi seluruh warga negara.

Muharno Zarka