SEMARANG(SUARABARU.ID) Semarak untuk memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke 78 tahun 2023, banyak jalan-jalan kampung akan ditutup, bahkan sudah ada yang ditutup akses jalannya, karena sudah didirikan panggung sejak Rabu pagi (16/8/2023).
Penutupan jalan oleh warga tersebut, merupakan satu kegiatan malam tirakatan atau malam perenungan yang dijalankan sejak lama, sebelum hari besoknya menjalankan Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan RI Ke 78 di beberapa instansi, sekolah maupun lembaga swasta atau perusahaan-perusahaan.
Seperti akses jalan di RT 06 RW 04 Kelurahan Wonotingal, Kecamatan Candisari, Kota Semarang yang sudah ditutup warga, dengan kerja bakti mendirikan panggung rakyat sejak Selasa malam (15/8/2023).
Agung (38), warga Tegalsari mengaku pasrah dan kembali balik arah lewat akses jalan lain, karena ditutupnya akses jalan yang akan dilewati, usai mengantar anaknya sekolah.
“Ya mau bagaimana lagi mas. Wong juga untuk kegiatan warga. Lewat jalan besar saja juga ga apa-apa,” ujarnya sembari mengarahkan motor hitamnya, berbalik arah mencari akses jalan lainnya,
Sedang di Jalan Talang Kelurahan Candi, Kecamatan Candisari, Kota Semarang, yang merupakan jalan tembus dari Jalan Tegalsari Raya menuju Jalan Sisingamangaraja Kota Semarang, hanya dipasang tratag di depan Mushola Al Jihad, belum ditutup akses jalannya.
Karena menurut Anto (52), warga setempat mengatakan, merasa kasihan kepada pemakai jalan jika harus muter saat berangkat atau pulang sekolah maupun kerja, yang jauh juga jalan muternya.
“Itu nanti akan kita tutup akses jalannya sore menjelang Maghrib mas. Biar yang berangkat atau pulang sekolah dan kerja, yang biasa lewat jalan ini, bisa lewat dulu. Tapi nanti sore ya tetap ditutup untuk malam tirakatan tujuh belasan,” ungkapnya.
Begitupun yang ada di beberapa tempat yang lain di Kota Semarang, menunjukkan kegotongroyongan, guyub rukun warga dalam memeriahkan semangat Hari Kemerdekaan RI.
Absa