KLATEN (SUARABARU.ID): Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh masyarakat, terutama di kalangan lansia. Penyakit ini terjadi karena peningkatan tekanan darah di dalam arteri, dikatakan “Pembunuh Senyap” karena pada sebagian besar penderita tidak muncul gejala apapun dan kemudian hanya menimbulkan komplikasi, seperti penyakit jantung, stroke, kerusakan retina, gangguan ginjal dan lainnya.
Bu Bayan Winadri, selaku pengurus Posyandu Dukuh Ngeseng, Desa Jambu Kulon mengatakan “Disini banyak lansia yang menderita hipertensi terlebih lagi karena dulu pola hidup masa muda mereka yang cenderung makan sembarangan dan jarang untuk memperhatikan pola hidup sehat”. Oleh karena itu, Mahasiswa KKN TIM II Universitas Diponegoro melakukan rangkaian kegiatan berupa Sosialisasi Pencegahan Hipertensi pada Lansia disertai dengan pelatihan senam lansia secara rutin setiap hari Rabu dan Sabtu, bagian senam dibagi menjadi dua bagian, dimana bagian pertama dengan durasi 20 menit kemudian istirahat dan dilanjutkan bagian kedua dengan durasi 20 menit. Di sela waktu istirahat KKN Tim II Undip Desa Jambu Kulon melakukan pemberian camilan berupa salad buah untuk mengontrol tekanan darah. Pelaksanaan melibatkan Ibu-Ibu lansia Senam Sarwo Asih 4 Jambu Kulon yang bertepatan di Rumah Pak Lurah (Slamet Supriyadi), Desa Jambu Kulon.
Sosialisasi ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat. Upaya kolaboratif antara Mahasiswa KKN dan peserta lansia berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan dan kualitas hidup lansia dalam mencegah risiko hipertensi.
