KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Sekretaris Jenderal UNESCO Global Geopark Network (GGN) Mr Guy Martini yang menyambangi Kabupaten Kebumen mengaku terkesan dengan potensi dan kelengkapan geopark atau taman bumi di daerah ini.
Kehadiran Guy Martini di Kebumen selama beberapa hari untuk melihat langsung kelayakan Geopark Kebumen menjadi Geopark dunia atau UNESCO Global Geopark (UGG).
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menyambut hangat kedatangan Mr Guy Martini. Hal tersebut terungkap dari acara ramah tamah di Trio Azana Style, pada Kamis malam (13/7) . Hadir pada kesempatan itu sejumlah pejabat Pemkab Kebumen, Peneliti Utama BRIN Hanang Samodra, dan Tenaga Ahli Badan Pengelola Geopark Kebumen, Chusni Ansori.
Bupati menyatakan, Mr Guy berada di Kebumen sampai 18 Juli 2023 untuk melihat langsung potensi yang ada di Kebumen, baik dari sisi alam maupun kearifan lokal masyarakat sehingga Kebumen bisa dikatakan layak masuk Geopark Global UNESCO.
“Mr Guy ini adalah tim asesor dari UNESCO yang akan memberikan penilaian langsung tentang kelayakan Geopark Kebumen untuk masuk dalam UNESCO Global Geopark,”terang Arif Sugiyanto.
Beberapa tempat yang dikunjungi Guy selama di Kebumen di antaranya kompleks Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Karangsambung, aktivitas pengrajin batik Kebumen, meninjau anyaman pandan di Karanganyar, Benteng Van Der Wijck Gombong, Gua Jatijajar, Gua Barat, hutan Mangrove Ayah, dan Pantai Logending.
Bahkan Guy juga naik ke atas Pantai Menganti, menelurusi sepanjang pantai Selatan Kebumen, melihat penangkaran penyu di Pantai Klirong, sentra pengelolaan garam di Mirit. Bupati Kebumen juga mengajak Mr Guy untuk menjajal river tubing di Sendang dalem Padureso.
“Dari kunjungan dan penilaian ini, Mr Guy nantinya akan memberikan rekomendasi, apa-apa yang masih kurang dan perlu diperbaiki agar Geopark Kebumen layak masuk Global Geopark UNESCO,”ucapnya.
Bupati menyebut, Geopark Kebumen kini mencakup 22 kecamatan yang saling keterkaitan baik dari sisi alam dan kebudayaan masyarakat “Jadi sekarang bukan lagi Geopark Karangsambung-Karangbolong, tapi Geopark Kebumen, meliputi 22 kecamatan,”tegasnya.
Dalam sambutannya, Mr Guy mengatakan sejak lama dirinya telah mendengar potensi Geopark Kebumen, dan berkeinginan untuk datang langsung ke daerah ini. Ia bersyukur kesempatan itu akhirnya bisa terwujud.
“Saya pertama kali bertemu dengan Bapak Bupati waktu kunjungan studi Geopark di Vietnam, saya terkesan dengan penyampaikan Bupati sewaktu di kapal tentang potensi Kebumen untuk masuk global geopark UNESCO,”ujar pria asal Perancis tersebut.
Berdasarkan catatan Guy, Geopark Kebumen termasuk sangat lengkap karena yang ditawarkan bukan hanya keindahan pegunungan, namun juga laut, termasuk potensi masyarakat dan kebudayaan.”Kita akan lihat semuanya sealam kami di Kebumen,”imbuh Guy.
Komper Wardopo