Dua Napiter Lapas Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan ucapkan ikrar setia NKRI. Foto: Dok/Kanwil

NUSAKAMBANGAN (SUARABARU.ID) – Ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kembali diucapkan dua Warga Binaan Pemasyarakatan atau Narapidana Terorisme (Napiter) Lapas Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan.

Mereka adalah Kr dan Ar, mengikuti prosesi ikrar yang dipimpin oleh Kalapas Pasir Putih, Agus Wijayanto, pada Rabu (21/6/2023).

Kasubdit Bina Dalam Lapas BNPT, Kol Infantri Kurniawan hadir dalam kegiatan ini. Ia
mengatakan bahwa hal ini menjadi bukti keberhasilan Pemasyarakatan dalam membentuk Narapidana, agar menjadi manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri dan tidak mengulangi tindak pidana lagi.

“Kegiatan ikrar setia kepada NKRI ini sangat baik dan terbukti para wali pamong
Lapas High Risk Kelas IIA Pasir Putih Nusakambangan telah bekerja dengan sungguh-sungguh. Karena tantangannya berbeda dengan Lapas yang lain, sebab Lapas Pasir Putih ini termasuk dalam Lapas khusus high risk teroris yang belum kooperatif,” ujarnya.

“Luar biasa dua Napiter ucapkan ikrar NKRI. Apresiasi kepada para wali pamong Lapas Pasir Putih. Tetap semangat, karena ini adalah bagian dari bakti kepada negara, mengembalikan teman-teman saudara kita kembali ke pangkuan NKRI ibu pertiwi,” ungkap Kurniawan.

Sementara itu Kalapas Pasir Putih, Agus Wijayanto berharap, ikrar tersebut diucapkan dengan tulus dari dalam hati, untuk tidak lagi melakukan tindakan yang bertentangan dengan NKRI. “Harapan kami apa yang dilakukan oleh dua Napiter ini bisa menjadi panutan Narapidana teroris lain, agar ikut kembali ke pangkuan NKRI,” kata Agus.

Prosesi sakral ini berlangsung di ruang teleconference Lapas Pasir Putih Nusakambangan
yang disaksikan oleh stakeholder, Kasubdit Bina Dalam Lapas BNPT, Kasi Identifikasi Narapidana BNPT, perwakilan petugas Bapas Nusakambangan, perwakilan dari Densus 88 Polri, serta rohaniawan dari petugas Depag Cilacap.

Ning S