SEMARANG (SUARABARU.ID)– Wakil Rektor Bidang Akademik Kemahasiswaan dan Alumni, Soegijapranata Catholic University (SCU) Semarang, Dr Berta Bekti Retnawati SE MSi mengatakan, pihaknya akan mewisuda 432 mahasiswa/mahasiswi pada periode kedua tahun ini, di Gedung Albertus, Sabtu (17/6/2023).
Hal itu seperti yang disampaikannya pada awak media, saat menggelar sesi press conference di Ruang Hijau, Gedung Mikael, Kampus SCU Bendan Dhuwur, Semarang, Jumat (19//6/2023).
Menurut dia, jumlah wisudawan tiap periode selalu berubah-ubah, dan cenderung naik tiap waktu. Hal ini menunjukkan, kedisiplinan para mahasiswa dan mahasiswi, untuk menyelesaikan perkuliahan tepat waktu.
BACA JUGA: Delapan ‘Debt Collector’ Diamankan Tim Sparta Polresta Surakarta, Ambil Paksa Motor Warga
”Saat ini ada sejumlah 432 wisudawan yang akan diwisuda. Mereka terdiri dari berbagai fakultas yang ada di SCU. Jumlah wisudawan tiap periode memang selalu berubah. Pada periode kemarin ada sekitar 650 orang, sekarang 432 orang, periode berikutnya bisa jadi akan meningkat lagi,” kata Dr Berta dalam keterangannya.
Itu artinya, imbuh dia, para mahasiswa saat proses untuk mengerjakan tugas akhirnya sudah muncul, dan selesai tepat waktu. Hingga membuat antrean pendaftar wisuda bertambah banyak.
”Wisuda ini juga untuk yang pertama kalinya SCU mewisuda mahasiswa dari Fakultas Kedokteran. Mereka sebelumnya sudah praktik di RS yang ada di Kabupaten Pati selama dua tahun. Dan satu setengah tahun lagi, mereka akan jadi dokter,” jelas Dr Berta.
BACA JUGA: Tiga Persoalan Besar di Dunia Pendidikan Indonesia
Sementara itu, Ketua Panitia Wisuda, Yuliana Indra Haksari menambahkan, kegiatan wisuda kali ini mengangkat tema, ‘Semarangan’. Tema ini diambil, berdasarkan banyaknya wisudawan yang berasal dari Kota Semarang.
”Tema yang kami ambil itu setelah melalui berbagai pertimbangan. Salah satunya, banyaknya wisudawan yang berasal dari Kota Semarang. Hal lainnya yakni, kami ingin menunjukkan kebhinekaan para mahasiswa yang ada di SCU,” ungkap Kepala Sekretariat Universitas itu.
Dalam upacara wisuda itu semuanya bernuansa semarangan. Mulai dari dekorasi, busana pembawa acara, lagu Gambang Semarang, dan suguhan tari-tarian tradisonal khas Semarang.
Riyan
