SURAKARTA (SUARABARU.ID) –Calon haji (calhaj) asal Jateng yang meninggal di tanah suci jumlahnya bertambah menjadi 10 orang. Menyusul meninggalnya Sholeh Ahmadi Jamburi (65) kelompok terbang (Kloter) 56 Kabupaten Klaten dalam perjalanan menuju tanah suci dari Bandara Adi Soemarmo Solo.
Hingga hari ke-19, Embarkasi Solo sudah memberangkatkan 20.821 jemaah yang tergabung dalam 58 kloter .
“Hingga kini 22.304 jemaah calhaj yang tergabung dalam 62 kloter sudah masuk embarkasi SOC”, kata Humas Panitya Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi SOC Gentur Rahma Indriyadi , Minggu (11/6/2023).
Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi SOC menerangkan, meninggalnya Sholeh Ahmadi Jamburi (65) dari kelompok kloter 56 Kabupaten Klaten berlangsung dalam pesawat GA 6156 yang membawanya dari Bandara Adi Soemarmo ke Tanah Suci.
Hasil pemeriksaan ketika berangkat dari embarkasi SOC, yang bersangkutan dinyatakan sehat dan layak terbang. Dalam perjalanan sekitar pukul 01.00 dinihari yang bersangkutan mengeluh sakit perut dan hasil pemeriksaan tim kesehatan yang menangani diketahui kondisi calhaj melemah.
Sekitar pukul 02.30 Sholeh Ahmadi Jamburi menyatakan ingin ke kamar mandi. Diketahui kondisinya semakin melemah sehingga untuk keluar dari kamar mandi yang bersangkutan harus dipapah. Selanjutnya calhaj tadi ditempatkan di deretan kursi kosong dan wafat pukul 03.57.
Sembilan calhaj embarkasi SOC yang meninggal dunia ditanah suci sebelumnya yakni 1. Suprapto Tarlim Kertowijoyo (52) kloter 3 Demak pada 25 Mei 2023, 2. Masrikan Rejo Nasikun (72) kloter 4 Demak , 31 Mei 2023; 3. Tasmi Kasan Mukrim (79) kloter 15 Kab. Kendal 2 Juni 2023; 4. Kotiin Suwondo Tamsir (55) kloter 1 – Grobogan 4 Juni 2023 pukul 10:30; 5. Winaryo Sukaryo Sukadir (64) Kloter 32 Brebes 4 Juni 2023 pukul 21:30 .
