blank
KH. Aly Masykur, Rais Syuriyah MWCNU Tahunan.

JEPARA (SUARABARU.ID)- Ribuan Jamaah yang terdiri dari Bapak-bapak dan ibu-ibu usia 60-an tahun berbondong-bondong hadiri Ngaji rutin ” Syuriyahan'” yang digelar di masjid Baiturrahim Petekeyan Tahunan Jepara, Senin, (29/5/2023). Mereka berasal dari berbagai desa di tiga kecamatan, yaitu Jepara, Batealit, dan Tahunan.

blank
Jama’ah Ngaji Syuriyahan lintas kecamatan.

Dengan mengendarai angkota langganan, mereka aktif mengikuti pengajian rutin setiap Senin pagi yang digelar antar masjid desa di tiga Kecamatan.

Pengajian “Syuriyahan'” ini sudah berjalan puluhan tahun dengan jamaah ribuan orang yang selalu hadir tiap Senin pagi. Hadir sebagai pembicara yaitu KH. Kamil Ahmad, KH. Mundziri Jauhari, dan KH. Ali Masykur. Adapun materi yang disajikan adalah fiqih, tashawwuf, hadits Nabi dan Maqolah Sahabat.

blank
Kegiatan rutin ngaji syuriyahan yang sudah berlangsung sejak lama.

Meskipun bernama Ngaji Syuriyahan, namun pengajian ini tidak terkait langsung dengan Syuriyah sebagai organ Nahdlatul Ulama secara struktural. Kiai- Kiai yang terlibat adalah Kiai-kiai yang ditunjuk tidak berdasarkan jabatan struktural di organisasi NU. Para Kiai yang mengisi kegiatan ” Syuriyaan ” adalah Kiai yang ditunjuk oleh inisiator berdirinya Pengajian ‘ “Syuriyahan”.

Sebagai salah satu pendamping awal Ngaji “Syuriyahan”, KH. Kamil Ahmad selalu setia mendampingi jamaah pengajian yang telah berusia puluhan tahun tersebut.

KH. Fathullah Jepara dan KH. Badri Ngabul adalah dua sosok yang dulu hadir mendampingi setiap Ngaji ” Syuriyahan” ini digelar. Setelah keduanya wafat peran tersebut diteruskan oleh KH. Mundziri Jauhari Jepara dan KH. Ali Masykur, yang juga menjabat Rois Syuriyah MWC NU Tahunan.

KH. Kamil Ahmad sekarang yang mengkoordinir dan menjadwalkan tempat Idaroh Ngaji “Syuriyahan”. sekaligus sebagai sesepuh yang terus menyirami sanubari jamaah dengan ilmu dan akhlak.

Semoga para Kiai yang Istiqomah membimbing umat tersebut dianugerahi kesehatan, panjang umur, menjadi teladan dalam menebar ilmu dan merengkuh ridlo Allah SWT.

ua/Sub