blank
Kapolres AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah (kedua dari kiri) memimpin pelepasan rombongan arus balik gratis bersama Dandim Letkol (Inf) Deny Octavianto (kiri), Dirjen Hubdar Rizki Perdana Putra dan Kepala Dishub Wonogiri Waluyo (kedua dan kesatu dari kanan).(Dok.Polres Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Kapolres Wonogiri AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah, bersama Dirjen Perhubungan Darat Rizki Perdana Putra, Jumat (28/4), memberangkatkan rombongan arus balik gratis. Upacara pemberangkatan dilakukan di Terminal Induk Bus Giri Adipura, Krisak, Selogiri, Kabupaten Wonogiri, dikemas dalam tema ”Program Balik Gratis Aman dan Nyaman.”

Ikut melakukan pelepasan, Dandim 0728 Wonogiri Letkol (Inf) Deny Octavianto, Kepala Dishub Wonogiri Waluyo dan Kepala Terminal Marjono. Acara pelepasan rombongan arus balik gratis ini ditandai dengan pengibasan bendera start. Juga hadir para Pejabat Utama (PJU) Polres Wonogiri bersama aparat dari instansi terkait.

Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo, menyatakan, tersedia sebanyak 48 bus sebagai moda angkutan gratis bagi kaum boro atau para perantau untuk melakukan perjalan arus balik kembali ke perantauannya. Itu mereka lakukan, setelah sejak pra-Lebaran Idul Fitri 1444 H/2023 M lalu, pada pulang kampung untuk merayakan Bakdan di tempat asalnya.

Sebanyak 48 bus moda angkutan penumpang AntarKota AntarProvinsi (AKAP) dan Bus Pariwisata yang memberikan pelayanan arus balik gratis dengan start dari Terminal Wonogiri ini, disediakan oleh Pemkot DKI Jakarta sebanyak 30 bus, berikut 18 bus selebihnya dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan dari Polri.

”Polres Wonogiri membantu memfasilitasi terwujudnya kelancaran pelayanan program arus balik gratis, utamanya bagi masyarakat yang ingin balik ke Jakarta,” ujar Kapolres Wonogiri AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah.

Kata Kapolres, program pelayanan arus balik gratis ini, bertujuan agar para pemudik tidak menggunakan kendaraan pribadi masing-masing untuk balik ke Jakarta. Mereka bisa menggunakan fasilitas gratis yang disediakan oleh pemerintah, maupun kendaraan angkutan penumpang umum lainnya.

Merasa Senang

Juga dapat naik dengan bus-bus dari perusahaan dan dari penyedia jasa angkutan penumpang lainnya. Sehingga, tambah Kapolres, tidak terjadi kepadatan arus lalu lintas di ruas jalan yang menuju ke Jakarta.

Salah seorang peserta program arus balik gratis, Kadimin, warga dari Kerjo Kidul, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Wonogiri, mengatakan, dirinya merasa senang karena terbantu dengan adanya program tersebut. Dia menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah  yang telah peduli menyelenggarakan pelayanan arus balik secara gratis tersebut.

Pasalnya, dia harus kembali ke Jakarta untuk memulai kerja mencari nafkah. ”Saya senang karena terbantu oleh adanya program arus balik gratis ini,” ujar Kadimin. Dia menyebutkan, di saat seperti ini sangat susah mendapatkan tiket untuk balik ke Jakarta, dan kalaupun mendapatkan, harganya melambung jadi mahal.

Kadimin, yang mengaku sebagai karyawan salah sebuah perusahaan swasta di Ibukota ini, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemkot DKI, Kementrian Perhubungan dan Polri beserta jajarannya, yang telah memberikan pelayanan angkutan arus balik secara cuma-cuma.

Begitu bendera start dikibaskan Kapolres, bus-bus pengangkut arus balik gratis pun mulai bergerak berangkat menuju Jakarta, dengan pengawalan Stalantas Polres Wonogiri sampai di perbatasan dengan Sukoharjo. Seluruh yang hadir berharap perjalanan mereka lancar, aman dan selamat sampai tujuan.

Bambang Pur