WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Setiap kali melakukan tugas patroli mobile di siang hari, personel piket Polsek Wonogiri Kota Polres Wonogiri, selalu sangu atau membawa bekal beras. Bila patroli malam, membawa serta gula dan kopi.
Bekal beras yang dibawa saat patroli, diberikan kepada warga kurang mampu yang dijumpainya, seperti pengemis dan pemulung. Lain halnya bila patroli malam, bekal gula dan kopi diberikan kepada warga yang bertugas ronda kampung di Poskamling.
Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah, dan Kapolsek Wonogiri Kota AKP Eka Purwanta, melalui Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo, menyatakan, bekal beras, gula dan kopi, menjadi sarana insan Bhayangkara dalam berkegiatan sosial untuk memberikan kepeduliannya kepada masyarakat.
Bersama kegiatan berpatroli yang melibatkan personel Bhabinkamtibmas tersebut, selalu diselipkan penyampaian pesan dan pembinaan kepada warga masyarakat, tentang perlunya menjaga kondusivitas Keamanan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).
Pemulung
Juga pesan dan pembinaan tentang pentingnya meningkatkan kewaspadaan untuk bersikap berhati-hati dalam kiat mengantisipasi kemunculan tindak kriminal.
Kapolsek Wonogiri Kota AKP Eka Purwanta, berharap, pembagian beras secara selektif itu, dapat bermanfaat untuk membantu warga masyarakat kurang mampu. Gula kopi, dapat menambah semangat warga yang bertugas ronda malam menjaga keamanan desanya.
Sementara itu, salah satu pemulung yang mendapatkan bantuan beras, sebelumnya sempat kaget saat didekati oleh mobil patroli Polsek Wonogiri Kota. Sebab mengira, dirinya akan menjadi sasaran razia.
”Eh, ternyata bukan razia. Saya malah diberi beras, terima kasih Pak Polisi,” ujar salah seorang pemulung yang mengais sampah di bak sampah Tempat Pembuangan Sementara (TPS) yang berlokasi di tepi Alas Ketu selatan Gunung Giri.
Bambang Pur