JEPARA (SUARABARU.ID)- Kelompok mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kolaborasi Universitas Islam Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara dan Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang yang diterjunkan di Kampung Jawi, Sukorejo, Gunungpati, secara resmi ditarik.
Penarikan yang dilakukan, Minggu (26/2/2023) dihadiri Lurah Sukorejo, Sudarji, Kepala Seksi Pemerintah dan Pembangunan Kelurahan Sukorejo, Sidik Heriyawan, Dosen Pembimbing Lapangan Unisnu Jepara, Kukuh Dwi Wijarnako, Dosen Pembimbing Lapangan Unwahas Semarang, Dr.Hetiyasari, Mitra pendidikan dalam kegiatan KKN, Dwi Astuti selaku Kepala Sekolah TK Pertiwi 44, Ketua PKK RW 1, Dini, dan mitra dalam bidang UMKM, Marina.
Dalam kesempatan itu, Sudarji menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada mahasiswa KKN Unisnu-Unwahas yang telah melaksanakan tugas KKN-nya dengan baik di Kelurahan Sukorejo.
“Saya ucapkan selamat atas selesainya kegiatan KKN Unisnu dan Unwahas, terima kasih sudah melaksanakan tugas KKN-nya dengan baik selama disini. Semoga ini bukan akhir dari hubungan baik kita semua, sukses untuk semuanya”, kata Sudarji dalam sambutannya.
Sementara itu, Sidik Heriyawan, Kepala Seksi Pemerintah dan Pembangunan Kelurahan Sukorejo menilai selama menjalani kegiatan KKN di Sukorejo, para mahasiswa dapat membaur dalam kegiatan kemasyarakatn di lingkungan Sukorejo. Selain itu, menurutnya kegiatan yang dilakukan peserta KKN sangat bermanfaat dan menghasilkan pesan-pesan yang positif bagi masyarakat sekitar.
“Semua kegiatan yang dilaksanakan peserta KKN Alhamdulillah semuanya postif dan tentunya juga memberikan pesan-pesan postif bagi masyarakat, seperti adanya mural yang dibuat peserta KKN di tembok samping rumah dinas yang memberi pesan kehidupan toleransi dan nasionalis yang ada di lingkungan Sukorejo. Semoga kita juga terus harmonis meskipun jarak dan waktu kita membentang” tutur Sidik Heriyawan.
Dr. Hetiyasari dan Kukuh Dwi Wijarnako selaku DPL KKN, mengucapkan terima kasih kepada pihak Kelurahan dan Masyarakat Kelurahan Sukorejo yang telah menerima peserta KKN dengan baik dan membatu program kerja KKN selama dari sebulan ini.
Selanjutnya penyerahan luaran produk yang dihasilkan selama kegiatan KKN berlangsung kepada pihak yang bersangkutan. Seperti Buku Pop up dan Flashcard yang diserahkan kepada Dwi Astuti yang merupakan mitra KKN dalam bidang pendidikan, Sabun Cuci tangan yang diserahkan kepada Dini yang merupakan hasil produk dari pelatihan pembuatan sabun cuci tangan bersama ibu-ibu PKK RW 1 Kelurahan Sukorejo, lalu penyerahan Packaging makanan ringan kepada marina yang merupakan partner KKN dalam bidang UMKM.
ua/galuh
