WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Tim Search And Rescue (SAR) Gabungan Wonogiri berhasil mengevakuasi mayat seorang perempuan yang tewas di aliran kali Keduwang. Itu dilakukan setelah selama dua hari menggelar operasi penanganan kecelakaan air di wilayah Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Wonogiri.
Ketua SAR Wonogiri Kasat Binmas Polres Wonogiri AKP Setiyono dan Anggota Senior SAR Wonogiri, Wisnu, semalam, menyatakan, operasi penanganan kecelakaan air digelar Rabu (15/2) sampai dengan Kasmis (16/2).
Nama korban diidentifikasi seorang perempuan bernisial Ny Y (63), warga Desa Mojopuro, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Wonogiri. Kronologinya diawali Rabu siang (15/2), Saksi Wadi mengetahui korban berjalan ke arah Kali Keduang. Saat ditanya, korban mengatakan akan ke kali.
Rabu sore (15/2), Saksi Winarno melihat payung dan ember milik korban berada di pinggir kali sisi utara. Menduga korban hanyut terseret banjir Kali Keduang, segera melaporkan ke aparat desa. Oleh Kades Mojopuro, Kasno, kasus ini kemudian dilaporkan ke Polsek Jatiroto.
Rumpun Bambu
Kapolsek Jatiroto AKP Darmin, segera menyikapinya dengan meminta bantuan SAR. Bersama personel Koramil-16 Jatiroto pimpinan Kapten (Inf) Handriya dan Babinsa Serda FredikTuankotta serta perangkat desa dan masyarakat, segera dilakukan pencarian.
Korban, wanita kelahiran Wonogiri 7 Oktober 1960 tersebut, akhirnya berhasil ditemukan dan dievakuasi setelah dilakukan pencarian selama dua hari. Posisinya nyangkut di rerimbun rumpun bambu yang tumbuh di tepi kali.
Kapolres Wonogiri AKBP Andi M Indra Waspada Amirullah dan Kapolsek Jatiroto AKP Darmin melalui Kasi Humas Polres AKP Anom Prabowo, menyatakan, diduga korban terpeleset dan tercebur serta hanyut oleh arus banjir Kali Keduwang.
Personel SAR yang turun melakukan operasi penanganan kecelakaan air ini, terdiri atas Agus Setyawan, M Ridwan, Matal P, Purwanto, Indrawanto, Faris K, Triyatno, Eko Susanto, Agus Dipo, Lambang (Bina Potensi SAR Wonogiri). Juga melibatkan personel SAR dari MTA (6 orang) dan dari KRI (3 orang).
Bambang Pur
