“Bazar UMKM yang akan dilaksanakan selama satu tahun secara bergantian kepada para UMKM binaan dari berbagai BUMN di tanah air. Ini merupakan komitmen dari Kementerian BUMN untuk memberikan ruang sebesar–besarnya bagi pengembangan UMKM,” tegas Arya.
Pada kesempatan yang sama, Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM BUMN Loto Srinaita Ginting, mengatakan melalui bazar UMKM ini mampu membuka kesempatan yang lebih besar lagi bagi pelaku UMKM untuk menembus Department Store Sarinah, termasuk mengikuti pameran–pameran berskala Internasional.
Sementara itu, Senior Manager of Communication & CSR PTSG, Dharma Sunyata menuturkan bahwa RB Rembang mengirimkan 8 UMKM yang sudah lolos kurasi ketat untuk mengikuti bazar UMKM tingkat Nasional di Sarinah, mulai dari fesyen, kuliner, kerajinan kriya, hingga kecantikan. Delapan UMKM tersebut, di antaranya UMKM Keriyes, Kukuk, HSR, Akar Jawi, Little Kaaya, Gunung Kendil, Real Asto, Arma Leather.
“Dengan bazar UMKM dari Kementerian BUMN ini menjadi langkah gemilang bagi produk–produk lokal untuk bisa dikenal dan dipasarkan lebih luas lagi kepada masyarakat khususnya di daerah ibu kota, dan Sarinah sendiri menjadi pusat perbelanjaan yang memasarkan dan mendukung produk lokal,” tegas Dharma pada keterangan persnya (27/1/2023).
