JEPARA (SUARABARU.ID) – Meski bakal ada penyesuaian tarif KMP Siginjai, Pj. Bupati Edy Supriyanta memastikan jika nominal kenaikan itu tak banyak. Semula dari tarif Rp 92.500, ASDP mengusulkan naik jadi Rp 110.000. Namun, pemerintah memutuskan hanya menyetujui kenaikan sebesar 13,51 persen, atau menjadi Rp 105.000 per orang.
Demikian disampaikan Pj. Bupati Edy dalam forum rapat bersama General Manager PT ASDP Cabang Surabaya Eva Mardiany di ruang Command Center Setda Jepara Rabu (11/1/2023).
Dalam rapat tersebut dibahas penyesuaian tarif kelas ekonomi pada layanan KMP Siginjai. Rencana adanya kenaikan itu, dikatakan Edy, bahwa sebenarnya sudah ditahan pemerintah daerah sejak kenaikan harga BBM tahun 2022 dengan cara memberikan subsidi sebesar Rp 10 ribu per orang. Namun, bantuan ini sudah tidak ada.
Menurut Edy Supriyanta kebijakan tersebut tak lantas seketika diberlakukan. Terlebih dulu dikaji secara hukum untuk dibuatkan Surat Keputusan Bupati. Selanjutnya tahap sosialisasi kepada masyarakat, lalu tarif baru diterapkan.
“Saya harap nanti ASDP dan Dishub bisa memberikan sosialisasi per kapan bisa naiknya. Sehingga masyarakat tidak kaget,” tuturnya.
Disamping itu Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta meminta PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) agar memberikan dispensasi tarif penyeberangan khusus bagi pegawai puskesmas dan petugas penanganan bencana. Kemudian, untuk ambulans diminta supaya digratiskan..
Hadepe
