JEPARA(SUARABARU.ID) – Pemilihan ketua Rukun Tetangga (RT) yang dilakukan seperti pemilu di RT 5 RW 2 Desa Bringin, Kecamatan Batealit, mendapat sambutan antusias. Pemilik suara sudah mendatangai tempat pemungutan suara (TPS) sejak pukul 19.00 WIB, saat pesta demokrasi itu digelar pada Sabtu malam (7/1/2023).
Ketua panitia Ma’arif mengatakan, selama ini pemilihan ketua RT melalui mekanisme musyawarah mufakat cenderung kurang diminati warga. Warga antusias dengan pesta demokrasi ala pemilu. Karenanya, panitia dan saksi sudah siap melayani warga sejak awal.
“Warga memilih satu dari dua kandidat calon ketua RT periode 2023—2028,” katanya.
Keduanya adalah calon nomor urut 1 yang merupakan petahana, Sumiat, serta calon nomor urut 2, Nur Abidin. Dalam proses pencoblosan, warga membawa undangan ke TPS, mendaftarkan diri untuk mendapatkan kartu suara. Setelah itu warga menuju bilik suara dan mencoblos. Kartu suara lalu dimasukkan ke dalam kotak suara yang dijaga oleh petugas.
“Proses pemilihan sesuai aturan yang berlaku dan dilaksanakan secara demokratis melibatkan semua warga RT 05. Jadikan perbedaan itu untuk saling mengisi dan melengkapi,” pesan dia di depan pemilih.
Untuk menarik partisipasi masyarakat, panitia menyediakan makan dan hiburan musik. Di tengah proses pemungutan suara, hadir anggota BPD, Ketua RW 02, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda.
Petinggi Bringin Sumardi yang juga hadir di lokasi, memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua elemen warga setempat.
“Siapapun yang terpilih sebagai ketua RT 05, tetap harus bersatu dan bersama-sama seguyub rukun untuk membangun lingkungan dengan baik,” pesan Petinggi Sumardi.
Ketua RT terpilih dia harap bisa bersinergi bersama dengan pemerintahan desa, pemuda, dan semua elemen masyarakat agar program-program pemerintah bisa berjalan dengan baik.
Pada akhirnya, peserta nomor urut urut 2 Nur Abidin mendapat yang mendapat 237 suara, ditetapkan sebagai calon terpilih Ketua RT 05 RW 02 Desa Bringin. Dari 450 pemilik suara yang ada di daftar pemilih, hadir 323 orang dan memberikan suara. Sebanyak 3 suara dinyatakan tidak syah.
Akl – TjahDeso
