SEMARANG (SUARABARU.ID) – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Semarang memperingati Hari Ibu ke-94, Kamis (22/12/2022).
Sebagai bentuk apresiasi kepada kaum perempuan, petugas upacara dilakukan oleh kaum perempuan yang ada di Lapas Semarang.
Hal ini menunjukkan bahwa perempuan juga memiliki kemampuan dan peran yang setara dengan laki-laki dalam menjalankan tugas.
Kepala Bidang Kegiatan Kerja, Susi Andriany Pohan dalam membacakan sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati menyampaikan, mengenang betapa agung dan mulianya peran perempuan dalam membangun fondasi bangsa ini.
Selain itu juga untuk mengingat betapa para perempuan indonesia telah turut berjuang, mewujudkan kemerdekaan dalam semangat pergerakan yang setara dan berkeadilan.
“Para perempuan yang ikut terlibat aktif dalam perjuangan dan pergerakan adalah inspirasi bagi kita semua. Para perempuan ini telah mampu berperan mengubah tatanan kehidupan menjadi lebih baik,” tambahnya.
Sementara Kalapas Semarang, Tri Saptono Sambudji mengatakan, hakekat peringatan Hari Ibu setiap tahunnya adalah untuk mengingatkan seluruh rakyat Indonesia, terutama generasi muda bahwa perempuan mampu berperan mengubah tatanan kehidupan menjadi lebih baik.
“Melalui peringatan Hari Ibu, saya mengajak semua untuk terus berkarya, menjadi sosok yang mandiri, kreatif, inovatif, percaya diri dan terus meningkatkan kualitas diri, sehingga bisa menjadi kekuatan yang besar mensejahterakan semua perempuan berdaya, anak terlindungi, Indonesia maju,” kata Tri Saptono.
Menurutnya, ke depan, Lapas Semarang akan melibatkan kaum perempuan untuk menjadi petugas upacara pada setiap peringatan hari-hari besar nasional maupun dalam kegiatan-kegiatan tertentu.
Ning Suparningsih