(SUARABARU.ID) – Asosiasi Tinju Dunia (WBA) memberikan izin khusus untuk duel antara pemegang gelar kelas welter WBA (Super), IBF, dan WBC, Errol Spence Jr, dan Keith Thurman.
Pada 14 November silam, TGB Promotions mengajukan izin khusus agar Spence bisa melawan Thurman pada Februari 2023.
WBA kemudian memutuskan Errol dapat menghadapi Thurman sebagai bagian dari komitmen untuk memangkas titel dunia WBA.
WBA juga memberikan izin duel pemegang gelar juara dunia kelas WBA (Reguler) kelas welter, Eimantas Stanionis, menghadapi Vergil Ortiz.
Dengan demikian, pemenang duel Spence versus Thurman dan Stanionis melawan Ortiz nantinya akan saling berhadapan.
Ke depan hanya bakal ada satu titel WBA yang diperebutkan alias tidak ada WBA Super dan Reguler.
Spence Jr pada partai terakhirnya sukses menyatukan tiga gelar divisi welter dengan merebut sabuk WBA (Super) dari tangan Yordenis Ugas pada 16 April 2022.
Sementara Thurman berhasil kembali menang selepas kalah dari Manny Pacquiao pada 20 Juli 2019 dengan menundukkan Mario Barrios, 5 Februari lalu.
Thurman (34) adalah mantan juara dunia kelas welter tak terbantahkan.
Bertarung dengan gaya ortodoks, dia punya rekor 30 kali menang (22), sekali kalah, dan satu kali no contest.
Sementara Errol belum tekalahkan dengan catatan 28 kali meang (22 KO).
Spence Jr sebelumnya diplot meladeni Terence Crawford, pemegang sabuk juara kelas welter WBO.
Seperti Errol, Terence juga belum terkalahkan.
Namun, pertarungan dua petinju pemegang sabuk juara itu gagal terwujud.
Rekor Crawford adalah 38 kali menang (29 KO).
mm
