MAGELANG (SUARABARU.ID) – Di bawah Ketua Umum KONI Kota Magelang Ali Sobri Sungkar dan Ketua Askot PSSI Joko Budiyono serta tangan dingin pelatih Edy Prayitno, Kota Magelang akhirnya lolos kualifikasi pra porprov, dan berhak mengirimkan kesebelasan ke Porprov Jateng 2023 yang berlangsung di eks Karesidenan Pati.
Prestasi ini patut disyukuri sekaligus mengukir sejarah sepak bola Kota Magelang, setelah 10 tahun tidak mengirim kesebelasan. Yaitu pada Porprov Jateng 2013 dan 2018.
Bahkan, baik Ali Sobri Sungkar, Joko Budiyono maupun pelatih Edy Prayitno tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ‘emas’ itu, dan bersama para pemain akan berjuang mati-matian berupaya meraih prestasi terbaik.
Ketua Umum KONI Kota Magelang mengatakan, cabang olah raga sepak bola masih punya waktu sekitar 9 bulan untuk mempersiapkan dan mematangkam tim. Januari 2023 sudah melaksanakan training center.
‘’Saya tahu kualitas Pak Edy, serta melihat kapasitas dan kemampuan atlet serta didukung persiapan yang cukup lama, jadi saya makin mantap,’’ ungkap Ali, Kamis (1/12).
Menurutnya, dua kali cabor sepak bola tidak ikut porprov (2013 dan 2018), maka lolos Porprov Jateng 2023 sangat luar biasa. Apalagi di tengah gelaran Piala Dunia dan akan bergulirnya lagi Liga 1.
Ali juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua dan Pengurus Askot PSSI Kota Magelang, berikut pelatih dan atlet yang telah berlatih dengan keras sehingga lolos Porprov 2023.
Keterangan serupa disampaikan Ketua Askot PSSI Kota Magelang, Joko Budiyono.
‘’Alhamdulillah sudah bisa lolos Porprov Jateng 2023. Selanjutnya akan kita persiapan semaksimal mungkin. Ini sejarah, karena sejak tahun 2013 baru pada Porprov Jateng 2023 Kota Magelang mengirimkan tim sepak bola,’’ katanya, Kamis (1/12).
Joko yang juga Sekda Kota Magelang berharap, keberhasilan ini menjadi embrio untuk menggeliatkan sepakbola di Kota Magelang, termasuk pembinaan atlet sepak bola usia dini.
Pelatih Edy Prayitno sangat bersyukur mampu lolos poprov. Sebanyak 24 tim ikut pra porprov, kesebelasan Kota Magelang masuk grup D. Pada 20 November menghadapi Temanggung menang 3-0, pada 23 November melawan Kabupaten Magelang di Stadion Moch Subroto bermain imbang 0-0, dan terakhir 27 November melawan Purworejo menang 4-1.
Doddy Ardjono
