blank
Plt. Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, meresmikan Jalan Sriwijaya baru, Rabu (2/11/2022). Foto: hery priyono

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Pemerintah Kota Semarang mulai tancap gas mempercepat pembangunan infrastruktur untuk mendukung bangkitnya perekonomian di ibu kota Provinsi Jawa Tengah.

Hal ini mengingat selama pandemi covid-19, Pemerintah Kota Semarang mau tidak mau harus melakukan relokasi dan refocusing anggaran pembangunan untuk diarahkan pada upaya penanganan pandemi covid-19 sehingga beberapa pembangunan terpaksa ditunda.

Kini, setelah kondisi semakin terkendali, pembangunan dapat dilanjutkan termasuk pembangunan Jalan Sriwijaya Baru yang telah selesai dibangun dan diresmikan Rabu (2/11/2022).

“Ini adalah kegiatan-kegiatan yang memberikan manfaat untuk masyarakat. Kita bisa tunjukkan pada masyarakat bahwa Pemerintah Kota Semarang perhatian pada pembangunan-pembangunan yang tentunya harus mengikuti kondisi jaman sekarang,” ujar Plt. Wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu.

Peningkatan infrastruktur Jalan Sriwijaya di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) menelan dana 5,7 miliar rupiah, sedangkan untuk pengaspalan dan pembangunan di Jalan Sriwijaya Baru menghabiskan anggaran Rp 12 miliar.

Menurut perempuan yang akrab disapa Mbak Ita, proyek ini diharapkan mampu menciptakan pusat ekonomi baru khususnya di kawasan Semarang Selatan, agar tidak tersentralisasi di area tengah dan Kota Lama.