(SUARABARU.ID) – Dominasi tim Red Bull Racing dalam empat balapan terakhir membuat skuad Scuderia Ferrari kehilangan kepercayaan diri.
Tim Si Kuda Jingkrak bahkan tak yakin bisa menang pada Formula 1 (F1) Grand Prix (GP) Italia di Sirkuit Monza, Minggu (11/9/2022).
Balapan di kandang sendiri seperti menjadi beban bagi duet pembalap Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz Jr.
Ferrari belum pernah menang sejak Leclerc naik podium pertama di GP Austria, 10 Juli lalu.
Dalam empat race terkini, Max Verstappen selalu berjaya.
Sejak awal musim panas, mobil Ferrari F1-75 telah kehilangan keunggulannya dan tak mampu mengimbangi mobil milik Red Bull, RB18.
‘’Saya pikir ini akan menjadi akhir pekan yang sulit. Red Bull menjadi lebih kuat karena karakteristik trek tidak sesuai dengan mobil kami,’’ ungkap Leclerc seperti dilansir dari Planet F1.
Kendati tak yakin, pembalap asal Monako itu ingin membuat kejutan menyenangkan di lintasan.
Pada paruh pertama musim ini, Ferrari F1-75 unggul atas RB18 berkat kekuatan dalam menikung.
Namun, RB18 sangat kencang di trek lurus.
‘’Kami lebih lambat di trek lurus. Kekuatan utama mereka tahun ini adalah kecepatan di lintasan lurus,’’ papar Charles.
Selain fokus melawan Red Bull, Leclerc juga mewaspadai kebangkitan tim Mercedes-AMG Petronas.
‘’Saya lihat Mercedes masih belum stabil. Kami harus fokus dan tidak membuat kesalahan lagi,’’ tandasnya.
mm