Grup Latif Bolat Turkey tengah menampilkan karya “A ninght of Turkish Sufi Mystic Music, Poetry and Images”. Foto: Bagus Adji
Grup Latif Bolat Turkey tengah menampilkan karya “A ninght of Turkish Sufi Mystic Music, Poetry and Images”. Foto: Bagus Adji

SURAKARTA (SUARABARU.ID) – Hujan rintik –rintik yang membasahi kota Solo sekitar jam 19.00 tak menghalangi keinginan masyarakat mendatangi Benteng Vastenburg untuk menyaksikan Solo International Performing Art (SIPA), Jumat malam (9/9/2022).

Perhelatan SIPA 2022 hari kedua menampilkan tarian Bolo Turonggo dari Temanggung serta sejumlah grup lainnya di antaranya dari Riau, Turki, dan Korea.

Pantauan Suarabaru. Id mengungkapkan, delegasi Turki yang menampilkan “A night of Turkish Sufi Mystic Music, Poetry and Images”, seolah menyihir para penonton untuk menyimak dengan sungguh sungguh isi puisi yang dibacakan.

Suasana pertunjukan yang menampilkan dua penari Sufi dengan diiringi suara musik petik membuat para penonton dibawa menikmati The Ancient land of Turkey.

Grup Latif Bolat Turkey tengah menampilkan karya “A ninght of Turkish Sufi Mystic Music, Poetry and Images”. Foto: Bagus Adji
Grup Latif Bolat Turkey tengah menampilkan karya “A ninght of Turkish Sufi Mystic Music, Poetry and Images”. Foto: Bagus Adji

Berikutnya Sadulur Ajaran dari Temanggung menampilkan tarian Bolo Turonggo yang ditarikan sekitar 10 penari yang masing masing membawa kuda kepang .

Tarian yang diiringi gamelan memunculkan ritme semangat dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Di sisi lain, kursi yang semula kosong karena hujan rintik rintik, perlahan mulai terisi dengan penonton.

Malam bertambah malam, jumlah penonton terus meningkat. Dari panitia penyelenggara diperoleh informasi,  pagelaran SIPA akan berlangsung selama tiga hari dan berakhir pada 10 September malam.

Bagus Adji