WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat menegaskan proses pemindahan Pedagang Pasar Induk ke tempat yang baru dibatasi hingga akhir Agustus 2022.
Hal tersebut guna mendorong pusat kegiatan perekonomian masyarakat kembali berjalan optimal. Apalagi rencana pemindahan para pedagang sudah molor beberapa kali dari waktu yang ditentukan.
“Target kami, akhir bulan ini semua pedagang Pasar Induk Wonosobo sudah masuk ke bangunan pasar yang baru. Bekas pasar penampungan harus dibersihkan bersama-sama. Trotoar dan aspal juga akan perbaiki guna menunjang keindahan berlalu lintas,” tuturnya.
Dijelaskan Afif, momentum Hari Kemerdekaan RI tahun 2022 dimaknai pula untuk kebangkitan ekonomi Wonosobo. Ekonomi daerah harus terus berjalan agar ekonomi masyarakat juga berkembang.
Pemulihan Ekonomi
“Dengan tempat berjualan yang baru pembeli semakin ramai berkunjung, diharapkan geliat ekonomi semakin cepat untuk kembali pulih. Setelah pandemi global Covid-19 reda, pemerintah kini tengah getol memulihkan ekonomi di masyarakat,” tegasnya.
Menurut dia, Pemkab Wonosobo sangat memahami keputusan soal perpindahan tersebut karena menjadi bagian penting upaya pemerintah dalam memajukan sektor perekonomian daerah.
Selain itu, lanjutnya, segala persoalan yang menyangkut pasar secara bertahap akan segera diselesaikan hingga titik kenyamanan dapat langsung dirasakan oleh semua pedagang.
“Pedagang harus bahagia dan mereka harus nyaman, uang rakyat harus kembali kepada rakyat, saya ingin pasar ini menjadi pusat perbelanjaan di Wonosobo yang nyaman dan modern,” pungkasnya.
Muharno Zarka