blank
Sekretaris Komite MAN 1 Kota Semarang, Saiful Hadi MKom memberikan motivasi kepada para siswa MAN 1 Kota Semarang yang mengikiuti Masa Ta'aruf pada 19-21 Juli 2022.

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Prestasi tidak hanya berupa ranking dan piala. Prestasi dapat berupa hormat terhadap guru, patuh kepada orang tua, serta sopan dan santun kepada siapa saja.

Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Komite MAN 1 Kota Semarang, Saiful Hadi MKom dalam kegiatan Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama), yang diikuti 432 peserta didik Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Semarang, pada 19-21 Juli 2022 di Aula MAN 1 Kota Semarang.

Kegiatan menghadirkan narasumber Wakil Kepala Kesiswaan MAN 1 Kota Semarang Rosidi SPsi MPd, Sih Hartini SPd MSi, Ani Rahmawati SAg MSI, Beta Nur Bety Tsany SPd, Anshori SPd, Elliya Nur Khasanah MSc, Misbah SKom MSi dan Erna Nur Azizah SPd, Irfan Dwi Putranto SPd, Syafaah SPd MPd, serta dari Bimbel Ruang Guru.

Menurut Saiful, prestasi merupakan hasil yang telah dicapai dari aktivitas yang telah dilakukan/dikerjakan oleh seseorang dalam kurun waktu tertentu.

Prestasi tidak dapat diukur dengan ranking, piala, dan juara.

”Di beberapa sekolah tidak menerapkan ranking. Hal itu dikarenakan masing-masing siswa memiliki prestasi dan potensi yang berbeda. Prestasi yang tinggi merupakan hasil dari usaha keras dengan ketekunan yang tinggi,” ungkap Saiful.

Dosen Universitas Semarang (USM) tersebut juga berpesan kepada peserta Matsama agar tidak pesimistis menempuh studi di madrasah, karena di madrasah siswa mendapatkan pelajaran agama seperti Akidah Akhlaq, Fikih, Al-Qur’an Hadits, Sejarah Kebudayaan Islam, dan lain-lain sehingga memiliki nilai tambah tersendiri yang tidak diberikan pada sekolah umum lain.

”Saya berharap, adik-adik dapat meneruskan senior atau alumni MAN 1 Kota Semarang dengan memiliki prestasi yang membanggakan,” harap Saiful yang juga alumnus MAN 1 tahun 1997.

Pada kesempatan itu Saiful untuk meraih sukses, ada beberapa cara yang bisa dilakukan yaitu dengan puasa sunnah, mejaga wudhu, melaksanakan shalat sunnah, dan bersedekah.

MAN 1 Kota Semarang siswa merupakan tempat mengasah soft skill dan hard skill melalui pembelajaran di kelas dan mengikuti kegiatan ekstrakulikuler seperti paskibra, pramuka, PMR, dan lainnya.

Maka, diharapkan siswa dapat menyampaikan aspirasi mengenai kegiatan yang berbeda kepada komite, waka kesiswaan, dan kepala Madrasah MAN 1 Kota Semarang,” ungkapnya.

Kegiatan Matsama ini dibuka oleh Kepala Madrasah MAN 1 Kota Semarang, H Tasimin SAg MSi.

Dia berharap, para siswa bisa mendapatkan pendidikan yang terbaik dan berprestasi karena para siswa selain belajar ilmu pengetahuan umum juga belajar ilmu agama. Selain itu para siswa MAN 1 Kota Semarang bisa hebat dan bermartabat.

”Para peserta Matsama selama tiga hari mendapatkan materi antara lain wawasan kemadrasahan, implementasi kurikulum, tata tertib dan tata krama siswa, karakter moderasi beragama dan kebangsaan,” ungkap Tasimin.

Seperti diketahui, sebanyak 121 siswa MAN 1 Kota Semarang lolos masuk di perguruan tinggi. Mereka masuk melalui jalur SNMPTN sebanyak 29 siswa, SPAN-PTKIN sebanyak 58 siswa, SNMPN sebanyak 3 siswa, PMDP-Poltekkes sebanyak 3 siswa, dan SBMPTN sebanyak 28 siswa.

Muhaimin