JEPARA (SUARABARU.ID) – Penjabat (Pj) Bupati Jepara, Edy Supriyanta minta Pengurus Baznas untuk mempertimbangkan kembali rencana pekan peduli sosial selama seminggu yang ditujukan untuk anak-anak sekolah. Dalam program ini anak sekolah menyisikan uang sakunya seribu rupiah selama seminggu.
Hal tersebut diungkapkan Edy Supriyanta saat menerima audiensi dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jepara terkait pengentasan kemiskinan di Kabupaten Jepara, Senin (11/07/2022).Sebelumnya Ketua Baznas Sholih menyampaikan rencana pekan peduli sosial yang akan dilaksanakan bulan Oktober mendatang
Turut hadir Dwi Riyanto Asisten Pemerintahan, Bambang Lelono Kapela Bagian (Kabag) Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Sahil Ketua Baznas Jepara, Mashudi ketua MUI, Nur Salim wakil ketua empat NU, Maryoto pengurus Muhammadiah.
Edy Supriyanta mengaku cukup senang dengan rencana pekan peduli sosial bagi anak-anak sekolah. “Namun dengan kondisi aat ini kita harus memperhitungkan kondisi ekonomi orang tuanya. Sebab tidak semua anak sekolah ini mendapatkan uang jajan,” katanya.
Edy pun menyarankan bulan peduli sosial ini tidak diharuskan sehari seribu, karena ini sifatnya sedekah dan sukarela. “Kita himbau saja kepada guru sekolah, bahwa bagi anak – anak yang berkeinginan memberikan sedekahnya dalam rangka pembelajaran, boleh, artinya ikhlas,” ujarnya.
Saya sarankan, i biar Kepala DInas Pendidikan Pemuda dan Olahraga untuk membuat himbauan dalam rangka memberi pembelajaran kepada anak – anak, maka sukarela saja, tambah Edy.
Edy pada kesempastan tersebut juga memberikan apresiasi terhadap program Baznas utamanya distribusi zakat produktif.
Hadepe