TEGAL (SUARABARU.ID) – Sedikitnya 292 personil dari berbagai unsur dikerahkan untuk mengamankan Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf di Jalan Pancasila Kota Tegal, Kamis (23/6/2022) malam.
“Kami menerjunkan 292 Personil dari Polri-TNI, Pomal, Satpol PP, Dishub, POM AD, Banser, Pemuda Pancasila. Kita all out,” kata Kapolres Tegal Kota AKBP Rahmad Hidayat SS di sela monitoring lokasi acara, Kamis (23/06/2022) malam.
Kapolres bersyukur kegiatan berjalan dengan aman dan lancar. Pengunjung juga tertib. “Saya lihat sendiri pelaksanaan acara meriah sekali, disambut oleh para sekher mania dengan antusias tertib, bersholawat dan berdoa untuk kebaikan semua,” ujar Kapolres.
Acara bertajuk ‘Sedulur Sejalan Bersholawat’ yang digagas oleh komunitas JK one central Java & Ce’a Ce’e Family Kota Tegal bisa membawa manfaat bagi masyarakat Kota Tegal dan sekitarnya. Termasuk menumbuhkan perekonomian pasca pandemi dengan tetap memperhatikan kesehatan.
Estimasi pengunjung menurut Kapolres sekira 30 ribu orang yang memadati Jalan Pancasila. Jumlah tersebut dibawah estimasi dari Ketua Panitia Susanto Agus Priono yang sebanyak 50 ribu pengunjung.
“Pada acara tersebut tidak ada kejadian yang menonjol. Kita dirikan empat pos tenda dibeberapa titik termasuk, menyebar anggota baik berpakaian dinas dan sipil,” ungkap Kapolres.
Walikota Tegal, Dedy Yon Supriono yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan terimakasih kepada pengunjung yang telah turut menjaga ketertiban.
Di sela sholawat dan doa selama hampir tiga jam Habib Syech menyinggung nama almarhum Ki Enthus Susmono mengenang almarhum yang selalu menghibur. “Saya mohon di akhir acara tidak ada bersalam-salaman ya? Pulang dengan tertib, sampai rumah dengan selamat,” pinta Habib Syeh melalui pengeras suara.
Habib Syech meminta kepada seluruh pengunjung menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Garuda Pancasila bersama-sama sebagai penutup acara sholawat dan doa.
Sutrisno
