blank
Pj. Bupati Jepara saat memimpin Rakor Kepala Puskesmas se-Kabupaten Jepara (Foto: Kominfo)

JEPARA (SUARABARU.ID)- Pj. Bupati Jepara Edy Supriyanta meminta setiap masyarakat yang sakit berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak. Pelayanan kesehatan harus diutamakan. Terutama peningkatan aksesabilitas layanan kesehatan untuk warga kurang mampu.

blank
Pj. Bupati Jepara saat mengunjungi salah satu ruangan di puskesmas

Hal ini disampaikan saat memimpin rapat koordinasi (rakor) Kepala Puskesmas se Kabupaten Jepara di Aula Puskesmas Kedung I, Senin (13/6/2022). Pj. Bupati Jepara juga didampingi Plt. Kepala Dinas Kesehatan, dr. Eko Cahyo Puspeno, Plt. Direktur RSUD RA Kartini dr. Vita Ratih Nugraheni.

Menurut Edy, seluruh jajaran pemerintah daerah wajib merespons dan menangani masalah kesehatan warga kurang mampu secepatnya. Dia berharap, agar puskesmas dan rumah sakit tetap memberikan pelayanan kesehatan prima kepada masyarakat.

“Masyarakat yang sakit harus kita layani dengan baik. Respon dengan cepat, jangan sampai menunggu administrasi selesai baru dilayani,”ucapnya.

Lanjut Edy, agar para tenaga kesehatan di Jepara ikut berperan aktif dalam penanganan stunting. Selain itu, juga capaian vaksinasi yang belum memenuhi target.

Ditambahkan Edy Supriyanta, rumah sakit, puskesmas, dan kesehatan adalah tiga pilar yang tidak bisa dipisahkan. Tidak hanya itu, dirinya meminta Kepala Dinas Kesehatan untuk mencanangkan program Imunisasi bagi anak-anak.

“Yang tak kalah penting adalah target vaksinasi harus dikejar agar tercapai targetnya. Kita edukasi masyarakat menjaga kesehatan lingkungan dan keluarganya,”terangnya.

Pj. Bupati Jepara juga mengunjungi setiap beberapa ruang pelayanan di puskesmas tersebut. Salah satunya ruang bersalin. Edy Supriyanta mendatangi warga yang habis melahirkan. Dia mendoakan warga tersebut segera pulih. Warga yang yang berobat di puskesmas itu juga disapa Edy.

“Apa yang dikeluhkan sampaikan kepada petugas kesehatan. Semoga warga sakit cepat sembuh. Tetap semangat dan sehat,”pungkasnya.

ua/Kominfo