WONOSOBO(SUARABARU.ID)– Asosiasi Sepak Bola Kabupaten (ASKAB) PSSI Wonosobo akan kembali menggelar kompetisi sepak bola Liga 1 dan 2 tahun 2022 ini.
Ajang kompetisi sepak bola terbesar di Wonosobo itu rencananya bakal mulai berlangsung pada tanggal 19 Juni hingga 8 Juli 2022, di lapangan Sindupaten, Kertek dan Lapangan Jlamprang, Leksono.
Ketua ASKAB PSSI Wonosobo Wahyu Lembu Suro Nugroho, Senin (13/6/2022), mengatakan Liga 1 dan Liga 2 Wonosobo akan diikuti total 32 klub. Liga 1 dan Liga 2 akan diikuti 16 klub sepak bola.
“Sistem kompetisinya menggunakan babak penyisihan group dan sistem gugur saat memasuki babak 8 besar nantinya. Sedang di babak 8 besar sampai final di masing-masing liga menggunakan sistem gugur,” terang Wahyu.
Dalam Liga 1 dan Liga 2 tersebut juga akan kembali menerapkan sistem promosi maupun degradasi. Tiap klub di Liga 2 dipastikan akan berjuang untuk masuk di Liga 1. Sedang klub di Liga 1 pasti akan menghindar untuk jatuh ke Liga 2.
Pemain Muda
“Jadi tim yang berada diperingkat terakhir dari Liga 1 akan terdegradasi ke Liga 2 dan sedangkan dari Liga 2 akan terdegradasi ke Pra Liga. Pemilik 4 papan atas Liga 2 akan promosi ke Liga 1,” tandasnya.
Wahyu menyebut persyaratan pemain pada liga kali ini mayoritas akan didominasi pemain yang berusia di bawah 23 tahun. Di mana 8 dari 11 pemain yang bertanding merupakan pemain junior U23 dan sisanya pemain senior.
Hal tersebut dilakukan, tambah Wahyu, karena pihaknya juga akan melakukan seleksi kepada para pemain muda yang nantinya akan kembali memperkuat tim PSIW pada ajang Liga 3 Jawa Tengah tahun ini.
Liga di Wonosobo sendiri sempat vakum selama 2 tahun terakhir akibat adanya pandemi global Covid-19. Karena itu, pada kesempatan ini pihaknya mengajak kepada warga Wonosobo untuk bersama mensukseskan liga tersebut.
“Ayo bangkitkan lagi gairah sepak bola Wonosobo. Semoga dengan diputarnya Liga 1 dan 2 kali ini, bakat muda sepak bola akan kembali muncul dan mampu membawa harum sepak bola di daerah pegunungan ini,” pungkasnya.
Muharno Zarka
