PACITAN (SUARABARU.ID) – Sebanyak 54 desa di 10 dari 12 kecamatan di Kabupaten Pacitan, Jatim, mendapatkan bantuan padat karya Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI).
Berkaitan hal tersebut, para Pengelola Himpunan Petani Pemakai Air (HIPPA), bersama Kepala Desa (Kades) dan para Camat yang wilayahnya akan mendapatkan, memperoleh pembekalan dan pembinaan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pacitan.
Prokopim Pemkab Pacitan, semalam, mengabarkan, pembekalan kepada mereka dilaksanakan di Gedung Karya Darma, dengan mendapatkan penngarahan langsung dari Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji.
Program tersebut merupakan bantuan yang berasal pemerintah pusat, bersumber dari dana APBN. ”Saya sangat berharap, program ini bermanfaat bagi semuanya. Baik untuk pemulihan ekonomi dan juga untuk kemakmuran masyarakat,” tandas Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji.
Lebih lanjut Bupati mengharapkan, P3-TGAI ini juga dapat memberikan manfaat bagi semuanya, karena program ini adalah padat karya tunai. Yang pengerjaannya, tambah Bupati, melibatkan langsung masyarakat.
Selain itu, tandas Bupati, dengan program percepatan ini, akan memberikan dampak bagi pemenuhan kebutuhan air di Kabupaten Pacitan. Baik air untuk keperluan irigasi, air untuk kebutuhan rumah tangga, maupun air untuk usaha.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Pacitan, Suparlan, menyebutkan, tujuan pembekalan dan pembinaan kepada para penerima P3-TGAI, ini untuk memberikan pemahaman khususnya kepada pengelola HIPPA. ”Sehingga ke depan, program ini tepat mutu dan tepat sasaran,” tegasnya.
Karena kegiatannya fokus pisik, maka pembinaannya lebih dititiberatkan kepada Sumber Daya Manusia (SDM). Harapannya kelak, bila bangunannya selesai akan dikelola secara maksimal oleh SDM yang memadai.
Kabupaten Pacitan, Tahun 2022 ini mendapatkan P3-TGAI sebanyak 54 desa, dan rencananya masih ada lagi tambahan menyusul sebanyak 18 desa. Harapannya, program padat karya tunai dari Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat PUPR) RI ini, benar-benar bermanfaat bagi masyarakat.
Hasil bangunan pisiknya, benar-benar dapat memenuhi spesifikasi yang dipersyaratkan, dan pengelolanya pun juga memiliki SDM yang berkompenten.
Bambang Pur