SEMARANG (SUARABARU.ID) – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo,S.H, M.I.P Minggu (22/5-2022) malam telah melantik Penjabat Walikota Salatiga, Penjabat Bupati Batang, Banjarnegara dan Penjabat Bupati Jepara.
Mereka yang dilantik adalah Drs Sinoeng Nugroho Rahmadi, MM (Kota Salatiga),Dra Leny Dwi Rejeki MM (Batang), Tri Harso Widirahmanto SH (Banjarnegara) dan Edy Supriyatna ATD, SH, MM (Jepara).
Pelantikan yang berlangsung di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang ini dihadiri jajaran Forkopimda Jawa Tengah, Forkopimda Kabupaten / Kota serta sejumlah pejabat terkait yang penjabatnya dilantik.
Sebelum pelantikan dilakukan pembacaan SK Mendagri dan pengucapkan sumpah jabatan oleh para pejabat yang dilantik. Juga penandatanganan berita acara pengucapan sumpah dan pakta integritas oleh Penjabat Walikota Salatiga, Penjabat Bupati Batang, Banjarnegara dan Penjabat Bupati Jepara
Disamping itu Ny. Atikoh Ganjar Pranowo, juga melantik Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Dekranasda Kabupaten Kota Salatiga, Kabupaten Batang, Banjarnegara dan Kabupaten Jepara.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam sambutannya minta agar para penjabat yang dilantik segera bekerja. “Pencegahan stunting, nikah muda yang saat saat pandemi meningkat, perlu perhatian khusus dari para penjabat yang baru dilantik. Juga pencegahan korupsi agar tetap menjadi fokus perhatian,” ujarnya.
Menurut Ganjar Pranowo, ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus mendapatkan perhatian karena dampak pandemi yang mengakibatkan ketidak pastian. “Karena itu perlu terobosan. Salah satunya adalah perhatian terhadap pengentasan kemiskinan. Perlu pengembangan UKM. “ Capacity building bisa dikembangkan dengan menjalin kerjasama bersama pelaku indusri setempat,” pinta Ganjar.
Dian Kristiandi Tidak Hadiri Pelantikan PJ Bupati Jepara
Namun ada yang menarik saat pelantikan Penjabat Walikota Salatiga, Penjabat Bupati Batang, Banjarnegara dan Penjabat Bupati Jepara yang dilakukan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Minggu ((22/5-2022) malam ini di di Gedung Gradhika Bhakti Praja Semarang
Sebab kursi yang disediakan untuk Bupati Jepara Dian Kristiandi dan Hesti Nugroho tetap kosong hingga acara usai. Padahal dalam surat undangan yang ditandatangani oleh Sekda Provinsi Jawa Tengah, Drs Sumarno, MM dalam catatan disebutkan, Bupati Jepara dan istri wajib hadir / tidak boleh diwakilkan. Juga undangan yang lain. Sebelum pelantikan Penjabat Bupati Jepara, Dian Kristiandi masih menjabat Bupati Jepara.
Sedangkan undangan lain dari Jepara seperti , Dandim 0719/ Jepara, Kajari dan Kapolres Jepara, Ketua DPRD beserta 3 wakil ketua, Sekda Jepara beserta para asisten Sekda, semuanya hadir.
Dalam kaitannya dengan ketidakhadiran Dian Kristiandi dan Hesti Nugroho, Gubernur Ganjar Pranowo dalam sambutannya secara singkat mengatakan bahwa Dian Kristiandi ijin. Namun ia tidak menyebutkan alasannya.
Hadepe