Lestari Moerdijat (keempat dari kiri), saat melakukan kunjungan ke Rumah Singgah Sahabat Lestari, beberapa waktu lalu. Foto: dok/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Perjuangan mewujudkan kesetaraan gender dalam keseharian, membutuhkan dukungan penuh dari para perempuan. Upaya itu harus menjadi gerakan, dengan diawali upaya membangun pemahaman utuh dari para perempuan terhadap apa yang diperjuangkan.

”Kurangnya role model perempuan dan dukungan dari perempuan, masih menjadi kendala kita dalam setiap berjuang untuk melakukan perubahan,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, saat menjadi pembicara pada seminar Nasional secara daring, bertema ‘Semangat Kartini Mendorong Kreativitas Perempuan yang Berwawasan dan Bermartabat’, dalam rangka peringatan Hari Kartini, yang digelar DPD Perkumpulan Srikandi Kreatif Indonesia (Persikindo) Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (27/4/2022).

Menurut dia, martabat, dignity dan setiap atribut yang melekat pada diri perempuan, harus terwujud dalam setiap kerja untuk perubahan. Apalagi, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, di era saat ini sudah banyak dibuka ruang baru bagi perempuan untuk mengekspresikan diri di berbagai bidang. Tinggal bagaimana para perempuan mampu memanfaatkan kesempatan itu.

BACA JUGA: Blora Raih Penghargaan Opini WTP Kedelapan Kalinya

Saat ini, tambahnya, bagaimana para perempuan mampu mendobrak tembok kaca dan berbagai upaya yang memarginalisasi perempuan. Para perempuan, tegas Anggota Majelis Tinggi Partai Nasdem itu, harus mampu bertindak, berjuang dan melakukan hal-hal yang berdampak signifikan terhadap kesadaran lingkungan sekitarnya.

”Semangat untuk mengangkat harkat dan martabat perempuan yang diperjuangkan RA Kartini di masa lalu, harus terus dihidupkan dan diperjuangkan para generasi penerus, demi masa depan bangsa yang lebih baik,” tandas dia.

Riyan